Presiden Persebaya dan Gus Hans Masuk Bursa Dampingi Cak Machfud

SURABAYA - Saat PDIP belum menentukan nama Bacawali dan Bacawawali untuk Pilwali Kota Surabaya 2020. Kubu Machfud Arifin atau Cak Machfud, sudah menyiapkan nama Bacawawali.

(Baca juga: Awas! Mojokerto Kembali Jadi Zona Merah Penyebaran COVID-19 )

Cak Machfud yang diusung koalisi delapan partai politik (Parpol) tersebut, sudah diramaikan dengan nama-nama Bacawali. Partai Nasdem, mengajukan nama Presiden Persebaya, Azrul Ananda. Sedangkan Partai Golkar, menyodorkan nama Gus Hans.

Ketua DPD Partai Nasdem Kota Surabaya , Robert Simangungsong mengatakan, nama Azrul Ananda menjadi pilihan, karena memiliki elektabilitas yang kuat di kalangan milenial. "Menurut kami unsur birokrat dan teknokratnya sudah diwakili Pak Macfud, unsur milenial yang energik diwakili Azrul Ananda," ungkapnya.

(Baca juga: Ditpolairud Polda Kepri Bekuk Tersangka Pencurian dan Penggelapan )

Sementara Partai Golkar, yang memiliki lima kursi di DPRD Kota Surabaya , mengusulkan nama Zahrul Azhar Asad alias Gus Hans. "Kami menyambul positif munculnya nama Mas Azrul sebagai bacawawali yang diusung Partai Nasdem," ujar Ketua DPD Partai Golkar Kota Surabaya , Arif Fathoni.

Dia menambahkan, Gus Hans merupakan tokoh nahdliyin yang berkarir di Partai Golkar. Nama Gus Hans juga sangat kuat untuk meraup suara warga Nahdliyin dalam Pilwali Kota Surabaya .