Detik-detik Minibus Angkut Pelajar Hantam KA Babaranjang di Lampung Selatan

Senin, 31 Juli 2023 - 21:09 WIB
loading...
Detik-detik Minibus Angkut Pelajar Hantam KA Babaranjang di Lampung Selatan
Sebuah minibus yang mengangkut pelajar, menabrak Kereta Api (KA) Babaranjang di perlintasan Jalan Sebiay Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Senin (31/7/2023). Foto/Ist.
A A A
LAMPUNG SELATAN - Sebuah minibus yang tengah mengangkut pelajar, menabrak Kereta Api (KA) Babaranjang di perlintasan Jalan Sebiay, Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Senin (31/7/2023). Akibatnya, minibus terseret sejauh delapan meter dan para korban terluka.



Kabag Humas PT KAI Divre IV Tanjung Karang, Azhar Zaki Assjari mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) tabrakan antara minibus dengan KA Babaranjang.



Tabrakan ini berawal saat mobil minibus bernomor polisi BE 1182 VT, hendak melintas di perlintasan Jalan Sebiay. "Mobil ini mengangkut tiga pelajar SMP. Dari keterangan petugas di lokasi, mobil nekat menerobos perlintasan saat kereta hendak melintas," ungkap Zaki.



Zaki menjelaskan, masinis sebelumnya telah memberikan sirine peringatan ketika hendak melintas di perlintasan tersebut. Dari kronologi yang kami terima dari kru di lokasi, masinis telah membunyikan sirine secara berulang. Namun, mobil minibus tetap melaju dan tidak memperhatikan datangnya KA Babaranjang," jelasnya.

Detik-detik Minibus Angkut Pelajar Hantam KA Babaranjang di Lampung Selatan


Menurut Zaki, kereta bermuatan batu baru itu datang dari Tarahan, Lampung Selatan, menuju Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara. Dalam peristiwa itu, mobil sempat terseret sejauh delapan meter sebelum akhirnya terguling. Para korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin, Bandar Lampung.



Lebih lanjut dia mengatakan, perlintasan tersebut resmi dan ada palang pintu pengaman. Namun, petugas yang menjaganya bukan dari PT KAI melainkan dari warga. "Itu perlintasan sebidang nomor 15, dan dijaga secara swadaya oleh masyarakat sekitar," pungkasnya.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.9924 seconds (0.1#10.140)