Perawatan Khusus, Sapi Kurban Jokowi Dimandikan 3 Kali Sehari

Selasa, 28 Juli 2020 - 19:10 WIB
loading...
Perawatan Khusus, Sapi...
Peternak sapi Haji Pancong memperlihatkan perawatan ekstra sapi yang dipesan Presiden RI Jokowi untuk dikurbankan di Sulsel. Foto: Sindonews/Najmi Limonu
A A A
MAROS - Sapi kurban milik Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) yang akan disembelih di Sulsel, didatangkan dari Maros, bahkan peternak melakukan perawatan khusus pada sapi pesanan orang nomor satu di Indonesia ini.

Tidak tanggung-tanggung selama ini, sapi jenissimmental berbobot 940 kilogram tersebut dimandikan 3 kali sehari danmakan 10 karung rumput gajahsehari.

Sapi tersebut merupakan ternak dari pengusaha sapi di Kabupaten Maros Haji Pacong, Ia bahkan menjadi langganan penyedia sapi sejumlah pejabat negara tiap tahun.



Tahun ini merupakan tahun keenam, Pemerintah memesan sapi kurban Presiden RI dipeternakannya. Bukan hanya Presiden RI, namun beberapa pejabat di Sulsel pun mengambil sapi kurban dipeternakannya. Utamanya saat menjelang Idul Adha, atau musim kurban.

"Alhamdulillah, ini kebanggaan tersendiri. Pak Jokowi sudah enam kali pesan sapi di sini. Sapi yang dipesan pak Jokowi adalah jenis simmental," ujar Pacong saat ditemui awak media.

Haji Pacong mengaku, sapi kurban untuk Jokowi, dipeliharanya sejak kecil, hingga saat ini telah berbobot 940 Kg. Rencananya sapi ini akan dibawa besok subuh ke kabupaten Jeneponto.

"Pak Jokowi beli bulan lalu setelah melakukan survei, dengan harga Rp 70 juta," jelasnya.

Dia menjelaskan, dikarenakan sapi tersebut merupakan sapi pilihan, maka sapi tersebut butuh perawatan khusus, dibanding sapi lainnya. Sapi tersebut pun dimandikan sampai 3 kali sehari.

"Butuh perawatan ekstra, kalau yang lain makannya hanya 4-5 karung, kalau yang ini bisa sampai 10 karung rumput gajah. Sapi ini juga kami mandikan 3 kali sehari, yakni mandi pagi, siang sama sore," terangnya.

Sementara itu, Kepala Puskeswan Maros, dr Ujistiani Abidin mengatakan, sejak sapi itu ditunjuk oleh Jokowi, pihaknya telah melakukan pemeriksaan kesehatan, dan tidak menemukan adanya penyakit tertentu. Juga tidak ditemukan cacat dalam tubuh sapi itu.

"Kami sudah lakukan pemeriksaan, dan hasilnya sehat. Bahkan kami sudah memberi vitamin dan obat cacing," ujarnya.

Sekedar diketahui, Haji Pancong memiliki perternakan sapi di Jalan Poros Maros-Bone, kecamatan Turikale, kabupaten Maros. Dengan luas sekitar 40 are.

(agn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1557 seconds (0.1#10.140)