Sosok Sertu Eko Wahyudi, Babinsa Kodam V Brawijaya yang Bermarkas di Kandang Kambing
loading...
A
A
A
SITUBONDO - Sertu Eko Wahyudi, bintara pembina desa (Babinsa) Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Situbondo, Jawa Timur sosok pekerja keras. Kedekatannya dengan masyarakat menjadikan prajurit Kodam V Brawijaya ini susah untuk ditemui di markas.
“Bila mau cari Eko, jangan di markas. Carilah di kandang kambing," begitu kata Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0823 Situbondo Kapten Czi Sayitno dikutip Selasa (25/7/2023).
Dia memaklumi kesibukan anak buahnya itu. Sehari-hari Eko memang "berdinas" di kandang kambing di pinggiran Hutan Sumberkolak. Berseragam TNI-AD, ia merawat, memberi makan, dan mengecek kondisi kambing-kambing tersebut.
Saat melihat kondisi Desa Sumberkolak, Eko punya ide menjadikan lahan di pinggiran desa sebagai pusat peternakan kambing. Di alas tersebut, persediaan pakan ternak melimpah.
Pada Januari 2023, dibantu warga Sumberkolak, ia membabat 200 meter persegi lahan hutan di samping desa. "Kita ajukan izinnya ke KLHK lewat mekanisme perhutanan sosial," aku Kepala Desa Sumberkolak Supandi.
Kemudian dibuatlah kandang untuk empat kambing. Awalnya Eko merawat empat ekor kambing sendirian. Kemudian Kades Sumberkolak menitipkan dua ekor. Disusul beberapa tetangga yang lain. Dalam tempo lima bulan, kandangnya sudah berkembang jadi delapan buah. Kambingnya sekarang sudah 80-an ekor.
Kandang kambing mereka diberi nama Babinsa Idaman (BI) Farm Kandang Alas. BI Farm Kandang Alas menganut sistem silvopastura. Yakni peternakan yang terintegrasi dengan hutan sebagai sumber pakan utama bagi ternak. Meskipun beberapa peternak juga sekali-kali perlu masuk hutan untuk mencari makan.
Berawal dari ‘keisengan’ Sertu Eko, kini warga jadi punya usaha ekonomi produktif dan menguntungkan.
Eko Wahyudi adalah salah satu dari puluhan Babinsa yang mendapat penghargaan dari Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf, MA dalam ajang Brawijaya Award 2023.
Mereka menjadi bagian dari 20 Babinsa yang mendapat penilaian tertinggi Juri dari 330 Babinsa yang bertugas di jajaran Kodam V/Brawijaya.
“Sesuai visi kami sebagai Pangdam V/Brawijaya, diharapkan semua prajurit Bhirawa Anoraga harus bisa menjadi solusi bagi setiap permasalahan di masyarakat. Dan mereka sudah mengaplikasikan itu. Mereka sudah mengabdi melampaui tugasnya karenaya tak berlebihan kita mengapresiasi mereka di ajang Brawijaya Award 2023 ini,” ungkap Mayjen TNI Farid Makruf.
Seperti diketahui, TNI Angkatan Darat mempunyai program unggulan yang menjadi prioritas Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal Dudung Abdurachman, yakni ketahanan pangan, TNI manunggal air, bapak asuh stunting dan Babinsa masuk dapur, serta ditambah satu program Pangdam V/Brawijaya yakni Babinsa masuk sekolah. Dalam semua program itu Babinsa-lah yang menjadi ujung tombak pelaksanaannya.
“Kepada para Babinsa penerima penghargaan, saya merasa sangat bangga dan hormat atas dedikasi yang telah anda tunjukkan selama ini. Anda adalah teladan bagi kami semua untuk lebih baik dalam melaksanakan tugas-tugas kami sebagai prajurit TNI,” ujarnya.
Melalui penghargaan Brawijaya Awards, ia berharap, hal itu akan mampu memotivasi seluruh prajuritnya supaya dapat memberikan yang terbaik dalam tugas dan pengabdiannya di tengah-tengah masyarakat. Ini juga menjadi bukti kemanunggalan TNI dengan rakyat.
“Bila mau cari Eko, jangan di markas. Carilah di kandang kambing," begitu kata Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0823 Situbondo Kapten Czi Sayitno dikutip Selasa (25/7/2023).
Dia memaklumi kesibukan anak buahnya itu. Sehari-hari Eko memang "berdinas" di kandang kambing di pinggiran Hutan Sumberkolak. Berseragam TNI-AD, ia merawat, memberi makan, dan mengecek kondisi kambing-kambing tersebut.
Saat melihat kondisi Desa Sumberkolak, Eko punya ide menjadikan lahan di pinggiran desa sebagai pusat peternakan kambing. Di alas tersebut, persediaan pakan ternak melimpah.
Pada Januari 2023, dibantu warga Sumberkolak, ia membabat 200 meter persegi lahan hutan di samping desa. "Kita ajukan izinnya ke KLHK lewat mekanisme perhutanan sosial," aku Kepala Desa Sumberkolak Supandi.
Kemudian dibuatlah kandang untuk empat kambing. Awalnya Eko merawat empat ekor kambing sendirian. Kemudian Kades Sumberkolak menitipkan dua ekor. Disusul beberapa tetangga yang lain. Dalam tempo lima bulan, kandangnya sudah berkembang jadi delapan buah. Kambingnya sekarang sudah 80-an ekor.
Kandang kambing mereka diberi nama Babinsa Idaman (BI) Farm Kandang Alas. BI Farm Kandang Alas menganut sistem silvopastura. Yakni peternakan yang terintegrasi dengan hutan sebagai sumber pakan utama bagi ternak. Meskipun beberapa peternak juga sekali-kali perlu masuk hutan untuk mencari makan.
Berawal dari ‘keisengan’ Sertu Eko, kini warga jadi punya usaha ekonomi produktif dan menguntungkan.
Eko Wahyudi adalah salah satu dari puluhan Babinsa yang mendapat penghargaan dari Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf, MA dalam ajang Brawijaya Award 2023.
Mereka menjadi bagian dari 20 Babinsa yang mendapat penilaian tertinggi Juri dari 330 Babinsa yang bertugas di jajaran Kodam V/Brawijaya.
“Sesuai visi kami sebagai Pangdam V/Brawijaya, diharapkan semua prajurit Bhirawa Anoraga harus bisa menjadi solusi bagi setiap permasalahan di masyarakat. Dan mereka sudah mengaplikasikan itu. Mereka sudah mengabdi melampaui tugasnya karenaya tak berlebihan kita mengapresiasi mereka di ajang Brawijaya Award 2023 ini,” ungkap Mayjen TNI Farid Makruf.
Seperti diketahui, TNI Angkatan Darat mempunyai program unggulan yang menjadi prioritas Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal Dudung Abdurachman, yakni ketahanan pangan, TNI manunggal air, bapak asuh stunting dan Babinsa masuk dapur, serta ditambah satu program Pangdam V/Brawijaya yakni Babinsa masuk sekolah. Dalam semua program itu Babinsa-lah yang menjadi ujung tombak pelaksanaannya.
“Kepada para Babinsa penerima penghargaan, saya merasa sangat bangga dan hormat atas dedikasi yang telah anda tunjukkan selama ini. Anda adalah teladan bagi kami semua untuk lebih baik dalam melaksanakan tugas-tugas kami sebagai prajurit TNI,” ujarnya.
Melalui penghargaan Brawijaya Awards, ia berharap, hal itu akan mampu memotivasi seluruh prajuritnya supaya dapat memberikan yang terbaik dalam tugas dan pengabdiannya di tengah-tengah masyarakat. Ini juga menjadi bukti kemanunggalan TNI dengan rakyat.
(shf)