Hilang Sepekan, Balita Perempuan Ditemukan Tewas Membusuk di Hatonduhan
loading...
A
A
A
Pencari ikan menemukan mayat bayi perempuan di saluran irigasi persawahan Desa Naga Saribu Asih, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Senin (17/7/2023). Diduga mayat bayi tersebut hasil hubungan gelap.
Kapolsek Tanah Jawa Kompol M Nainggolan mengatakan, pihaknya menerima laporan warga adanya mayat bayi berjenis kelamin perempuan yang ditemukan di saluran irigasi persawahan di Kecamatan Hatonduhan.
”Mayat bayi perempuan itu ditemukan pencari ikan, yang mencium adanya bau busuk menyengat, dan setelah ditelusuri tenyata jasad bayi yang sudah membusuk,” kata Nainggolan dalam keterangannya, Senin (17/7/2023).
Menurut Nainggolan, ternyata mayat balita tersebut adalah warga sekitar yang dilaporkan orang tuanya hilang sejak 12 Juli 2023 lalu.
”Korban dilaporkan hilang oleh orang tuanya pada 12 Juli 2023 lalu dan sesuai identifikasi yang dilakukan ciri-cirinya cocok,” sebut Nainggolan.
Polisi kemudian mengevakuasi jasad korban ke RS Bhayangkara Medan, untuk mengetahui penyebab kematiannyakorban.”Kasus ini masih dalam pendalaman kami, terkait penyebab kematian korban masih kami selidiki,” tegasnya.
Kapolsek Tanah Jawa Kompol M Nainggolan mengatakan, pihaknya menerima laporan warga adanya mayat bayi berjenis kelamin perempuan yang ditemukan di saluran irigasi persawahan di Kecamatan Hatonduhan.
”Mayat bayi perempuan itu ditemukan pencari ikan, yang mencium adanya bau busuk menyengat, dan setelah ditelusuri tenyata jasad bayi yang sudah membusuk,” kata Nainggolan dalam keterangannya, Senin (17/7/2023).
Menurut Nainggolan, ternyata mayat balita tersebut adalah warga sekitar yang dilaporkan orang tuanya hilang sejak 12 Juli 2023 lalu.
”Korban dilaporkan hilang oleh orang tuanya pada 12 Juli 2023 lalu dan sesuai identifikasi yang dilakukan ciri-cirinya cocok,” sebut Nainggolan.
Polisi kemudian mengevakuasi jasad korban ke RS Bhayangkara Medan, untuk mengetahui penyebab kematiannyakorban.”Kasus ini masih dalam pendalaman kami, terkait penyebab kematian korban masih kami selidiki,” tegasnya.
(ams)