Garang saat Palak Sopir, Preman Garut Pucat Pasi Ditangkap Polisi

Rabu, 12 Juli 2023 - 00:13 WIB
loading...
Garang saat Palak Sopir, Preman Garut Pucat Pasi Ditangkap Polisi
Preman yang melakukan pemalakan berinisial RS alias Iwan Codet (48), warga Kampung Pasir Salam Kaler RT 3 RW 4, Desa Haruman, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, tertunduk saat ditangkap polisi, Selasa (11/7/2023). Foto/Dok. Polres Garut
A A A
GARUT - Garang saat beraksi melakukan pemalakan terhadap sopir, seorang preman berinisial RS alias Iwan Codet (48) pucat pasi saat ditangkap polisi. Aksi pemalakan tersebut, dilakukan Iwan Codet terhadap para sopir yang melintas di Jalan Raya Bandung-Garut.



Bahkan, aksi pemalakan yang dilakukan preman ini menjadi viral setelah videonya beredar luas di media sosial. Angkutan umum itu dipalak di wilayah Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut.



Dalam video, tampak dua orang preman dengan garang memalak untuk meminta uang pada sopir dan kernet angkutan umum yang menjadi target kedua preman tersebut. Salah satu preman yang memberhentikan mobil tersebut, memiliki ciri berambut pirang.



"Lur, hampura didieu karek jalan teu apal hampura, sok hayang jang roko jang naon, hampura (maaf saya baru jalan tidak tahu maaf, silakan buat rokok atau apa, maaf)," kata sopir pada preman berambut pirang saat mobilnya diberhentikan.

Dengan raut wajah kesal, preman berambut pirang ini membalas ucapan sopir. "Siga lain jeung personil wae (seperti bukan ke rekan saja)," tutur preman tersebut, dalam rekaman video yang viral di media sosial.

Sopir berusaha melarikan diri saat kedua preman lengah. Namun pelarian mereka terhenti saat jalanan macet di kawasan Tutugan Leles, Kecamatan Leles. Kedua preman yang sebelumnya memalak di Tarogong Kaler, ternyata mengejar angkutan umum tersebut.

Garang saat Palak Sopir, Preman Garut Pucat Pasi Ditangkap Polisi


Karena takut dengan ancaman kedua preman tersebut, akhirnya sopir angkutan umum itu menyuruh kernetnya untuk memberikan sejumlah uang. "Bere-bere (kasih-kasih)," kata sopir kepada kernet.

Video aksi pemalakan itu direkam oleh seseorang yang duduk di belakang sopir. Menanggapi viralnya video pemalakan, Kasi Humas Polres Garut, Ipda Susilo Adhi, menjelaskan jika aksi pemalakan itu terjadi Senin (3/7/2023) siang.

"Kapolsek Tarogong Kaler bersama anggotanya, langsung melakukan penyelidikan terkait viralnya peristiwa pemalakan itu. Kejadian pemalakan itu, terjadi pada Senin (3/7/2023) sekitar pukul 14.00 WIB di wilayah Tutugan Leles," kata Susilo, Selasa (11/7/2023).



Dari penyelidikan itu pula, terungkap bahwa salah satu terduga pelaku berdomisili di Kampung Pasir Salam Kaler RT 3 RW 4, Desa Haruman, Kecamatan Leles. Aparat Polsek Tarogong Kaler, kemudian berkoordinasi dengan petugas Polsek Leles untuk menangkap pelaku pemalakan.

"Petugas Polsek Leles berhasil menangkap satu terduga pelaku pemalakan, sekitar pukul 17.00 WIB. Dia lalu dijemput aparat Polsek Tarogong Kaler, untuk dibawa ke Polres Garut," ujar Susilo.

Kepada petugas penyidik polisi, Iwan Codet (48) mengaku berprofesi sebagai sopir. "Ngakunya sebagai sopir. Untuk motifnya sedang didalami, karena dia masih menjalani pemeriksaan. Sementara untuk temannya, masih dilakukan pengejaran," ucapnya.

Rekan Iwan Codet yang masih dalam pengejaran petugas, merupakan preman berambut pirang, salah satu preman yang percakapannya terekam jelas dalam video viral. Susilo menyebut, para pelaku pemalakan dijerat Pasal 368 KUHP.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1955 seconds (0.1#10.140)