Rakorsus Konsolidasi Pemenangan Pemilu 2024, TGB Zainul Majdi: Bangun Kepercayaan Diri Kolektif

Rabu, 14 Juni 2023 - 18:10 WIB
loading...
Rakorsus Konsolidasi Pemenangan Pemilu 2024, TGB Zainul Majdi: Bangun Kepercayaan Diri Kolektif
Ketua Harian DPP Partai Perindo Dr TGB Zainul Majdi Lc, MA saat Rakorsus Konsolidasi Pemenangan Pemilu 2024 Partai Perindo di Semarang, Rabu (14/6/2023). Foto/MPI/Eka Setiawan
A A A
SEMARANG - Ketua Harian Nasional Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Dr Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi Lc, MA menyatakan siapa pun yang tergabung di Perindo terutama para kader harus percaya diri. Hal itu lantaran Partai Perindo adalah partai yang bersih dari kasus maupun skandal, termasuk pengurus hingga kadernya.



Kader Partai Perindo yang duduk di kursi legislatif juga sejauh ini tidak ada yang terjerat kasus korupsi. Inilah yang disebut TGB Zainul Majdi jadi salah satu modal besar dan alasan mengapa harus percaya diri bergabung ke Partai Perindo.



“Ada partai yang kadernya korupsi triliunan (rupiah), masih petentang-petenteng,” ungkapnya saat Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) Konsolidasi Pemenangan Pemilu 2024 Partai Perindo di Kota Semarang, Rabu (14/6/2023).

Berangkat dari situ pula, TGB Zainul Majdi yakin ini juga yang menjadi alasan PDI Perjuangan (PDIP) kemudian mau bekerja sama dengan Partai Perindo.

“Kita nggak mau namanya MoU, tapi kerja sama politik. Jadi jelas mutual benefit. Bantu Mas Ganjar (Ganjar Pranowo) untuk Pilpres 2024, tapi juga hadirkan maslahat dan manfaat. Perindo belum miliki kursi di DPR, tapi Perindo diperlakukan seperti partai menengah, ada yang dilihat PDIP ke Perindo, kita punya sesuatu yang mereka nggak punya,” jelasnya.

Partai Perindo, yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu, kata TGB, mempunyai visi konkret untuk rakyat. Salah satunya; punya program pengembangan UMKM yang berkelanjutan.



“Secara fundamen kepartaian, kita nggak ada masalah dengan NKRI. Jadi bangun konfidensi kolektif. Rendah hati wajib, tapi rendah diri (dalam berpolitik) haram hukumnya,” tandas TGB.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3474 seconds (0.1#10.140)