Hari Lingkungan Hidup, Lakukan 4 Langkah Sederhana Jaga Bumi
loading...
A
A
A
Usahakan juga untuk membawa dan menggunakan alat makan sendiri. Apabila melakukan pemesanan makanan online dapat memanfaatkan fitur pemesanan tanpa alat makan seperti yang tersedia pada layanan GrabFood.
"Jika ingin melakukan upaya lebih lanjut, saat ini sudah banyak toko atau layanan yang menyediakan isi ulang produk harian tanpa kemasan pembungkus atau lazim dinamakan bulk store. Konsumen harus membawa wadah masing-masing ketika berbelanja di toko-toko tersebut,terang Rivana"
2.Hemat Energi dan Air di Rumah
Energi merupakan sumber dan solusi atas tantangan iklim yang ada. Saat ini, kebanyakan sumber energi listrik masih berasal dari pembakaran bahan bakar fosil yang menghasilkan emisi gas rumah kaca tinggi. Hal yang sama berlaku bagi air karena untuk mengelola air bersih dibutuhkan banyak energi.
Berikut beberapa tips untuk menghemat energi dan air di rumah: ,atikan lampu dan cabut peralatan listrik yang tidak digunakan, matikan keran saat sedang sikat gigi atau mencuci tangan, segera perbaiki keran yang bocor dan batasi waktu mandi, menampung air hujan untuk digunakan kembali, gunakan timer agar AC mati saat jam tidur terlewati, hindari membuka pintu kulkas terlalu lama.
Baca juga: Kemandirian Kampung Bisa Tingkatkan Kesejahteraan Desa
3.Daur Ulang dan Perpanjang Waktu Penggunaan Barang
Idealnya, masyarakat dapat mempraktikkan proses pemilahan sampah berdasarkan jenisnya, apakah organik atau anorganik. Jika fasilitas pemilahan sampah umum belum tersedia, saat ini terdapat beberapa layanan yang menawarkan pengelolaan sampah.
Masyarakat juga dapat mencoba mengelola sampah di rumah dengan menggunakan sampah organik sebagai kompos dan menggunakan layanan pengumpul sampah anorganik seperti yang ditawarkan oleh GrabExpress Recycle bersama Danone-Aqua dan Octopus.
Pengguna dapat memesan layanan ini di aplikasi Grab dan menyerahkan sampah anorganik seperti botol kemasan plastik, botol kaca, kardus, kaleng hingga alat elektronik kepada Mitra Pengemudi untuk diantar ke Unit Daur Ulang. Layanan ini dapat dipesan di Jakarta, Tangerang dan Bali.
"Jika ingin melakukan upaya lebih lanjut, saat ini sudah banyak toko atau layanan yang menyediakan isi ulang produk harian tanpa kemasan pembungkus atau lazim dinamakan bulk store. Konsumen harus membawa wadah masing-masing ketika berbelanja di toko-toko tersebut,terang Rivana"
2.Hemat Energi dan Air di Rumah
Energi merupakan sumber dan solusi atas tantangan iklim yang ada. Saat ini, kebanyakan sumber energi listrik masih berasal dari pembakaran bahan bakar fosil yang menghasilkan emisi gas rumah kaca tinggi. Hal yang sama berlaku bagi air karena untuk mengelola air bersih dibutuhkan banyak energi.
Berikut beberapa tips untuk menghemat energi dan air di rumah: ,atikan lampu dan cabut peralatan listrik yang tidak digunakan, matikan keran saat sedang sikat gigi atau mencuci tangan, segera perbaiki keran yang bocor dan batasi waktu mandi, menampung air hujan untuk digunakan kembali, gunakan timer agar AC mati saat jam tidur terlewati, hindari membuka pintu kulkas terlalu lama.
Baca juga: Kemandirian Kampung Bisa Tingkatkan Kesejahteraan Desa
3.Daur Ulang dan Perpanjang Waktu Penggunaan Barang
Idealnya, masyarakat dapat mempraktikkan proses pemilahan sampah berdasarkan jenisnya, apakah organik atau anorganik. Jika fasilitas pemilahan sampah umum belum tersedia, saat ini terdapat beberapa layanan yang menawarkan pengelolaan sampah.
Masyarakat juga dapat mencoba mengelola sampah di rumah dengan menggunakan sampah organik sebagai kompos dan menggunakan layanan pengumpul sampah anorganik seperti yang ditawarkan oleh GrabExpress Recycle bersama Danone-Aqua dan Octopus.
Pengguna dapat memesan layanan ini di aplikasi Grab dan menyerahkan sampah anorganik seperti botol kemasan plastik, botol kaca, kardus, kaleng hingga alat elektronik kepada Mitra Pengemudi untuk diantar ke Unit Daur Ulang. Layanan ini dapat dipesan di Jakarta, Tangerang dan Bali.