Pengandara Harley Davidson Tabrak Santri hingga Muntah Darah, Ini Kata HDCI Bandung

Sabtu, 27 Mei 2023 - 23:58 WIB
loading...
Pengandara Harley Davidson Tabrak Santri hingga Muntah Darah, Ini Kata HDCI Bandung
Santri Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Abidin Ciamis, Yayat Riyadul Hidayat (22) terluka parah akibat ditabrak motor gede (Moge) Harley Davidson. Foto/MPI/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Rombongan motor gede (Moge) Harley Davidson, menabrak santri Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Abidin Ciamis, Yayat Riyadul Hidayat (22). Akibat tabrakan tersebut, korban mengalami luka parah hingga muntah darah.



Peristiwa Harley Davidson menabrak santri tersebut, viral di media sosial (medsos). Dalam video yang beredar di medsos, terlihat korban mengalami luka-luka di sejumlah bagian tubuhnya, dan tengah mendapatkan penanganan medis.



Kapolres Ciamis, AKBP Tony Prasetyo menyebut, peristiwa tabrakan tersebut terjadi saat korban tengah mengendarai sepeda motor matik di Jalan Raya Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis.



"Iya betul, korban luka dalam tabrakan itu merupakan santri. Jadi santri juga mengendarai kendaraan motor jenis matik," kata Tony, Sabtu (27/5/2023). Berdasarkan keterangan saksi, tabrakan itu diduga melibatkan moge jenis Harley Davidson. Namun, belum diketahui identitas dari pengguna Harley Davidson tersebut.

"Salah satu pihak motor yang juga terlibat tabrakan ini diduga melarikan diri. Kami belum bisa menentukan itu motornya apa, tapi keterangan beberapa saksi menyebut jenis kendaraannya adalah Harley Davidson, tapi masih kami dalami," terangnya.

Dirlantas Polda Jabar, Kombes Pol. Wibowo mengatakan, pihaknya telah membentuk tim gabungan bersama Polres Ciamis, untuk menyelidiki kasus tersebut. "Kita sudah bentuk tim gabungan Polres dan Polda untuk mengungkap kasusnya. Malam ini sudah turun," katanya, Sabtu (27/5/2023).



Wibowo meminta pengendara moge yang merasa menabrak santri tersebut, agar segera menyerahkan diri ke polisi sebelum ditangkap. Pihaknya berkomitmen untuk mengungkap kasus tersebut.

"Jadi, komitmen kita ungkap kasusnya, saya mau tangkap itu. Sampaikan saja, yang merasa penabrak anak santri itu yang TKP di Cihaurbeuti itu, silahkan menyerahkan diri atau saya tangkap dia," tegasnya.

Saat bersamaan, HDCI Bandung tengah menggelar kegiatan di Pangandaran, dengan tema Harley Davidson Classic Rally 50 Tahun Golden Wing Day. Kegiatan itu diadakan 26-27 Mei 2023.

Pengandara Harley Davidson Tabrak Santri hingga Muntah Darah, Ini Kata HDCI Bandung


"Kita belum tau juga, tapi yang jelas itu berdasarkan keterangan saksi motor besar, tapi kita belum tau itu kelompok itu (HDCI) atau bukan, kita belum tau. Makanya kita lidik dulu," jelasnya.

Menanggapi peristiwa ini, Ketua HDCI Bandung, Glenarto membenarkan jika pihaknya sedang mengadakan kegiatan Harley Davidson Classic Rally 50 Tahun Golden Wing Day di Pangandaran.

"Kegiatan yang diadakan di Pangandaran tersebut, dihadiri banyak sekali komunitas pecinta moge. Pengurus cabang dan pengurus daerah dari berbagai wilayah di Indonesia, hadir untuk mengikuti kegiatan itu," kata Glenarto.



Pihaknya mengutuk keras bila ada anggota HDCI Bandung, atau partisipan yang mengikuti kegiatan di Pangandaran, bersikap tak bertanggung jawab usai menyerempet santri di Ciamis.

"Saya dan HDCI Bandung mengutuk keras tindakan temen-temen moge yang tidak bertanggung jawab atas terjadinya peristiwa tersebut, sehingga menyebabkan kecelakaan lalu lintas," tegasnya.

Sebagai bentuk kepedulian, HDCI Bandung dengan difasilitasi oleh polisi bakal mendatangi korban. Informasi terkini yang telah diterimanya, korban dalam kondisi baik dan hanya mengalami sedikit luka lecet.

"Alhamdulillah dari penjelasan dokter yang merawat korban, korban baik-baik saja hanya luka lecet tidak ada hal serius tapi masih menunggu scan otak. Mudah-mudahan ke depan dengan kejadian ini bikers bisa lebih tertib berlalu lintas," tandas Glenarto.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2312 seconds (0.1#10.140)