UMSurabaya dan Bonek Bertekad Hijaukan Kota Surabaya
loading...
A
A
A
SURABAYA - Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya) dan Bonek-Bonita bertekad menghijaukan kembali kota pahlawan. Keduanya saling mensupport untuk bersama-sama melawan wabah Covid-19 yang hingga saat ini tidak kunjung menunjukkan tren menurun.
Sebagai salah satu official sponsorship Persebaya, UMSurabaya memperkuat persenjataan para Bonek dengan memberikan alat pelindung diri (APD) supaya terus konsisten melakukan pencegahan dan solidaritas penanggulangan COVID-19, salah satunya dengan slogannya yaitu Tri Wani. (Baca: Pandemi COVID-19, Kesehatan Mental Anak Perlu Dijaga)
Rektor UMSurabaya, Sukadiono, mengatakan sudah menjadi tanggungjawab kampus dalam mendukung aktivitas Tri Wani. Dimana tujuan dari program Tri Wani tersebut mengedukasi masyarakat untuk patuhi protokol kesehatan dan physical distancing di era adaptasi kebiasaan baru.
"Pemberian face shield dan APD ini diharapkan agar Bonek-Bonita semakin semangat dalam menjalankan agenda Tri Wani," katanya saat menyerahkan APD di Kantor Pusat Persebaya Surabaya, Surabaya Town Square (Sutos), Kamis (23/7).
Sukadiono menambahkan, kerjasama UMSurabaya dan Persebaya Surabaya tersebut sebagai upaya dalam memperkuat agenda kampus untuk berperan dalam memberikan akses pendidikan seluas-luasnya bagi masyarakat Kota Surabaya.
Khususnya bagi Bonek-Bonita sebagai pendukung setia Persebaya Surabaya, UMSurabaya menyediakan beasiswa bagi yang mendaftarkan diri sebagai mahasiswa UMSurabaya melalui jalur undangan di tahun akademik 2020/2021. (Baca: Positif COVID-19 Bertambah, Kota Madiun Lompat dari Zona Hijau ke Oranye)
Perwakilan Bonek, Husen alias Cak Cong mengapresiasi kepedulian UMSurabaya. Bantuan tersebut akan mereka salurkan ke seluruh warga kota Surabaya supaya klaim kawasan zona merah Covid-19 segera hilang. "Ini akan kita salurkan ke warga Surabaya agar Surabaya menjadi hijau kembali," katanya.
Perwakilan Green North ini menegaskan, saat ini kesadaran masyarakat dalam pencegahan wabah virus Corona sangat dibutuhkan. "Untuk itu kami terus bergerak, supaya warga sehat dan kembali normal," tukasnya.
Lihat Juga: Kisah Cinta Jenderal Sudirman dengan Siti Alfiah, Gambaran Tentang Cinta yang Tak Memandang Harta
Sebagai salah satu official sponsorship Persebaya, UMSurabaya memperkuat persenjataan para Bonek dengan memberikan alat pelindung diri (APD) supaya terus konsisten melakukan pencegahan dan solidaritas penanggulangan COVID-19, salah satunya dengan slogannya yaitu Tri Wani. (Baca: Pandemi COVID-19, Kesehatan Mental Anak Perlu Dijaga)
Rektor UMSurabaya, Sukadiono, mengatakan sudah menjadi tanggungjawab kampus dalam mendukung aktivitas Tri Wani. Dimana tujuan dari program Tri Wani tersebut mengedukasi masyarakat untuk patuhi protokol kesehatan dan physical distancing di era adaptasi kebiasaan baru.
"Pemberian face shield dan APD ini diharapkan agar Bonek-Bonita semakin semangat dalam menjalankan agenda Tri Wani," katanya saat menyerahkan APD di Kantor Pusat Persebaya Surabaya, Surabaya Town Square (Sutos), Kamis (23/7).
Sukadiono menambahkan, kerjasama UMSurabaya dan Persebaya Surabaya tersebut sebagai upaya dalam memperkuat agenda kampus untuk berperan dalam memberikan akses pendidikan seluas-luasnya bagi masyarakat Kota Surabaya.
Khususnya bagi Bonek-Bonita sebagai pendukung setia Persebaya Surabaya, UMSurabaya menyediakan beasiswa bagi yang mendaftarkan diri sebagai mahasiswa UMSurabaya melalui jalur undangan di tahun akademik 2020/2021. (Baca: Positif COVID-19 Bertambah, Kota Madiun Lompat dari Zona Hijau ke Oranye)
Perwakilan Bonek, Husen alias Cak Cong mengapresiasi kepedulian UMSurabaya. Bantuan tersebut akan mereka salurkan ke seluruh warga kota Surabaya supaya klaim kawasan zona merah Covid-19 segera hilang. "Ini akan kita salurkan ke warga Surabaya agar Surabaya menjadi hijau kembali," katanya.
Perwakilan Green North ini menegaskan, saat ini kesadaran masyarakat dalam pencegahan wabah virus Corona sangat dibutuhkan. "Untuk itu kami terus bergerak, supaya warga sehat dan kembali normal," tukasnya.
Lihat Juga: Kisah Cinta Jenderal Sudirman dengan Siti Alfiah, Gambaran Tentang Cinta yang Tak Memandang Harta
(don)