Tahun Ini Pemprov Sumut Rekrut 2.437 ASN PPPK, Guru dan Nakes Mendominasi
loading...
A
A
A
MEDAN - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) akan merekrut sebanyak 2.437 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di tahun 2023 ini. Perekrutan itu akan mendominasi guru dan tenaga kesehatan (nakes).
Nantinya para ASN itu akan berstatus sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sumatera Utara, Syafruddin, mengatakan dari 2.437 orang ASN yang direkrut akan didominasi oleh tenaga pengajar (guru).
Sisanya tenaga kesehatan serta tenaga teknis lain yang selama ini formasinya kurang di Sumut.
“Guru sebanyak 2 ribu orang, kemudian tenaga medis sebanyak 250 orang dan tenaga teknis lainnya sebanyak 187 orang,” bebernya.
Syafruddin belum menjelaskan secar rinci mengenai jadwal perekrutan tersebut. Hal ini menurutnya karena adanya wacana yang menyebut pembiayaan P3K akan ditanggung dari APBN.
“Itu wacana, faktanya yang sudah kita rekrut dan berproses sekarang ini pembiayaannya masih APBD. Tapi begitu pun, terlepas dari wacana itu, kita sudah akan menambah formasi P3K dengan 3 kategori tersebut untuk tahun 2023,” pungkasnya.
Nantinya para ASN itu akan berstatus sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sumatera Utara, Syafruddin, mengatakan dari 2.437 orang ASN yang direkrut akan didominasi oleh tenaga pengajar (guru).
Sisanya tenaga kesehatan serta tenaga teknis lain yang selama ini formasinya kurang di Sumut.
“Guru sebanyak 2 ribu orang, kemudian tenaga medis sebanyak 250 orang dan tenaga teknis lainnya sebanyak 187 orang,” bebernya.
Syafruddin belum menjelaskan secar rinci mengenai jadwal perekrutan tersebut. Hal ini menurutnya karena adanya wacana yang menyebut pembiayaan P3K akan ditanggung dari APBN.
“Itu wacana, faktanya yang sudah kita rekrut dan berproses sekarang ini pembiayaannya masih APBD. Tapi begitu pun, terlepas dari wacana itu, kita sudah akan menambah formasi P3K dengan 3 kategori tersebut untuk tahun 2023,” pungkasnya.
(nic)