Kondisi Terkini Kapal Tanker Edricko 3 Setahun Lebih Terdampar, Nyaris Tenggelam dan Berkarat
loading...
A
A
A
"Kondisinya sudah tidak memungkinkan lagi kapal ini dievakuasi melalui jalur laut," kata AKP Anang Sonjaya, pada MNC Portal Indonesia, Rabu (3/5/2023).
Ia menambahkan, evakuasi yang paling memungkinkan adalah melalui jalur darat. Kasat Polairud Polres Garut menyebut sejumlah pertemuan dan rapat yang membahas hal itu pernah dilakukan beberapa kali.
"Beberapa waktu lalu saya sempat hadir menghadiri rapat terkait evakuasi ini. Dibahas soal apakah kapal isinya akan direcah, atau satu per satu bagian kapal dipreteli kemudian dibawa ke darat," ujarnya.
Akan tetapi pembahasan terkait pada pertemuan terkait kapal Edricko 3 itu kembali mandek, karena proses evakuasi melalui jalur darat dikhawatirkan akan merusak alam, seperti biota laut dan lingkungan di darat yang menjadi lokasi perlintasan.
"Evakuasi masih belum bisa dilakukan hingga sekarang karena harus mengantongi izin terkait lingkungan dari instansi terkait. Informasi terakhir setelah lebaran akan ada pertemuan lagi, namun kami belum menerima informasi kembali kapan tepatnya pembahasan tersebut akan digelar," ungkapnya.
Sewaktu terdampar, kapal Edricko 3 mengangkut ABK sebanyak 15 orang. Dari informasi yang dihimpun saat itu, belasan ABK yang dipimpin kapten kapal Saiffudin ini berencana akan mengambil aspal dari Cilacap, Jawa Tengah.
Kantor SAR Bandung kemudian merilis informasi, bahwa sejumlah warga menyampaikan kesaksian mereka jika kapal Edricko 3 melaju terlalu dekat dengan garis pantai. Kapal Edricko 3 kemudian mengirimkan sinyal emergency sekira pukul 22.00 WIB.
(nic)