Sarapan Soto di Garut, Anies Kaget Ternyata Pernah Bertemu dengan Pemiliknya saat Umrah
loading...
A
A
A
GARUT - Calon Presiden Anies Baswedan melakukan kunjungan ke Garut, Jawa Barat. Mantan Gubernur DKI itu menyempatkan sarapan pagi di sebuah warung soto legendaris H. Achri yang kini dikelola anaknya H Endang.
Warung Soto tersebut terletak di Jalan Mandalagiri, dalam Gang Hardjo, Garut. Meski di dalam gang, warung soto tersebut selalu ramai pembeli.
Menariknya, H Endang yang mengelola warung soto dan Anies tampak sama-sama kaget saat bertemu. Pasalnya, mereka ternyata pernah bertemu saat melaksanakan ibadah umrah di tanah suci.
Sontak saja, mereka langsung terlibat perbincangan akrab. Momen tersebut diunggah Anies dalam akun Instagramnya @aniesbaswedan.
"Soto legendaris ini sudah buka sejak 80 tahun lalu, kini diteruskan oleh anaknya, H. Endang, sejak 1979. Buka tiap pagi hingga siang dan menjual antara 100-150 porsi. Pak Haji Endang ternyata masih ingat kalau dulu kita pernah ketemu waktu umroh. Alhamdulillah, silaturahmi jadi tersambung lagi…,' tulis Capres yang mengusung jargon perubahan itu di akun Instagramnya.
Baca: DPRt Partai Perindo di Malang Dilantik, DPD: Berperan Penting Menjaga Suara Partai.
Usai sarapan soto, Anies yang saat ini diusung tiga Partai Politik yakni, Nasdem, PKS dan Demokrat itu menyempatkan membeli surabi, makanan tradisional dari tanah sunda yang cukup terkenal.
"Sempat mampir juga menikmati surabi yang terkenal di Garut, Surabi Papandayan. Saya pesan surabi polos dan surabi telor, belinya ngantri tapi memang enak sekali," cuit Anies.
Warung Soto tersebut terletak di Jalan Mandalagiri, dalam Gang Hardjo, Garut. Meski di dalam gang, warung soto tersebut selalu ramai pembeli.
Menariknya, H Endang yang mengelola warung soto dan Anies tampak sama-sama kaget saat bertemu. Pasalnya, mereka ternyata pernah bertemu saat melaksanakan ibadah umrah di tanah suci.
Sontak saja, mereka langsung terlibat perbincangan akrab. Momen tersebut diunggah Anies dalam akun Instagramnya @aniesbaswedan.
"Soto legendaris ini sudah buka sejak 80 tahun lalu, kini diteruskan oleh anaknya, H. Endang, sejak 1979. Buka tiap pagi hingga siang dan menjual antara 100-150 porsi. Pak Haji Endang ternyata masih ingat kalau dulu kita pernah ketemu waktu umroh. Alhamdulillah, silaturahmi jadi tersambung lagi…,' tulis Capres yang mengusung jargon perubahan itu di akun Instagramnya.
Baca: DPRt Partai Perindo di Malang Dilantik, DPD: Berperan Penting Menjaga Suara Partai.
Usai sarapan soto, Anies yang saat ini diusung tiga Partai Politik yakni, Nasdem, PKS dan Demokrat itu menyempatkan membeli surabi, makanan tradisional dari tanah sunda yang cukup terkenal.
"Sempat mampir juga menikmati surabi yang terkenal di Garut, Surabi Papandayan. Saya pesan surabi polos dan surabi telor, belinya ngantri tapi memang enak sekali," cuit Anies.
(nag)