Ngeri! Puluhan Pelajar dan Mahasiswa Asal Sulawesi Selatan Terjebak Perang Sudan

Senin, 24 April 2023 - 16:55 WIB
loading...
Ngeri! Puluhan Pelajar...
Puluhan pelajar dan mahasiswa asal Sulawesi, masih terjebak di beberapa lokasi penampungan dan sekretariat menunggu proses evakuasi di tengah perang di Sudan. Foto/iNews TV/Yoel Yusvin
A A A
MAKASSAR - Perang yang pecah di Sudan, antara militer pemerintah Sudan, dengan kelompok paramiliter, membuat puluhan pelajar dan mahasiswa asal Sulawesi, terjebak dalam perang. Para mahasiswa dan pelajar tersebut, berada di sekitar ibu kota Sudan, Khartoum.



Perang yang sudah terjadi skeitar dua pekan tersebut, membuat para mahasiswa dan pelajar yang terjebak di lokasi penampungan dan sekterariat tersebut, mulai kehabisan bahan makanan. Melalui sambungan telepon, mereka mengaku takut ke luar karena kondisi masih terjadi pertempuran sengit di ibu kota Sudan.



Pertempuran tersebut, disebutkan oleh para mahasiswa dan pelajar asal Sulawesi, mulai merembet ke wilayah-wilayah pemukiman hingga menyebabkan banyak warga negara asing (WNA), terjebak di dalam rumah. Beberapa objek vital, seperti bandara juga menjadi lokasi pertempuran, hingga mengakibatkan tiga pesawat komersil terbakar.



Meski proses evakuasi terhadap WNI di Sudan, terus dilakukan oleh KBRI dan Kementrian Luar Negeri (Kemenlu), tetapi masih ada ratusan pelajar dan mahasiswa asal Sulawesi, yang masih terjebak di beberapa lokasi pertempuran sehingga belum bisa dievakuasi.

Salah seorang pelajar asal Sulawesi Selatan, yang dihubungi Ketua Ikatan Alumni Sudan Bidang 1 Sumber Daya Manusia dan Organisasi, Muh. Fakhrurrazi Anshar, mengaku masih menunggu instruksi dari KBRI di Sudan, untuk selanjutnya dilakukan proses evakuasi.

Ngeri! Puluhan Pelajar dan Mahasiswa Asal Sulawesi Selatan Terjebak Perang Sudan


"Mereka memilih bertahan di dalam posko, mengingat suara letusan pertempuran terus terjadi. Setidaknya masih ada puluhan pelajar asal Sulawesi Selatan, yang bertahan di posko penampungan sementara," ungkap Anshar.

Anshar menambahkan, dari laporan yang diterimanya, proses evakuasi juga terkendala biaya sewa bus yang mencapai Rp200 juta per bus, dengan daya angkut 60-70 orang saja. Sementara jarak tempuh evakuasi dari ibu kota Khartoum, menuju Pelabuhan Sudan, memakan waktu 8-12 jam.



"Kami berharap, agar seluruh pejabat baik gubernur, wali kota, dan bupati, segera mencari data dan berkoodinasi dengan KBRI di Sudan, untuk mengavakuasi warganya di Sudan," tegas Anshar.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Momen Panembahan Senopati...
Momen Panembahan Senopati Akhiri Hidup Arya Penangsang dengan Tombak Kiai Plered
DPRD Kota Bogor Siap...
DPRD Kota Bogor Siap Perjuangkan Aspirasi Mahasiswa Universitas Pakuan
Perbedaan Pendapat Pejabat...
Perbedaan Pendapat Pejabat Belanda di Tengah Upaya Penaklukan Kerajaan Bone
3 Mahasiswa Lampung...
3 Mahasiswa Lampung Hanyut, 2 Ditemukan Tewas
Demo Indonesia Gelap...
Demo Indonesia Gelap Memanas, Mahasiswa Bakar Ban di Depan Gedung DPRD Sumut
Pengunjuk Rasa Indonesia...
Pengunjuk Rasa Indonesia Gelap Abaikan Imbauan Polisi, Orator: Bapak Mending Diam Aja
Momen Belanda Kehilangan...
Momen Belanda Kehilangan Dua Pucuk Meriam usai Kalah Perang dengan Kerajaan Bone
Aksi Demo Pelajar Tolak...
Aksi Demo Pelajar Tolak Program MBG di Papua Berujung Kekerasan, JPPI Kecam Tindakan Aparat
Mahasiswa Demo Indonesia...
Mahasiswa Demo Indonesia Gelap Akhiri Unjuk Rasa di Patung Kuda Jakarta
Rekomendasi
Usut Korupsi Pertamina,...
Usut Korupsi Pertamina, Kejagung Didukung Presiden
Sinopsis Sinetron Terbelenggu...
Sinopsis Sinetron Terbelenggu Rindu, Jumat 14 Maret 2025: Rekaman CCTV Ditemukan, Noah Terancam
Cara Mengatasi Ghost...
Cara Mengatasi Ghost Touch di HP realme, Perhatikan!
Berita Terkini
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
19 menit yang lalu
Tingkatkan Kualitas...
Tingkatkan Kualitas SDM, Gubernur Kalteng Gagas Program Satu Rumah Satu Sarjana
20 menit yang lalu
PN Tangerang Kabulkan...
PN Tangerang Kabulkan Praperadilan Korban Kriminalisasi, Pengacara FR Apresiasi Hakim
47 menit yang lalu
Abrasi Sungai Mengancam...
Abrasi Sungai Mengancam Jalan di Aceh Barat, Bupati Tarmizi Tindak Cepat dengan Normalisasi!
1 jam yang lalu
Bank Jatim Salurkan...
Bank Jatim Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Bandang Situbondo
1 jam yang lalu
Sadis! Suami Tega Bakar...
Sadis! Suami Tega Bakar Istri Siri karena Cemburu
1 jam yang lalu
Infografis
AS dan Israel Adalah...
AS dan Israel Adalah Dalang Perang Saudara di Palestina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved