Sadisnya Pembunuhan Mutilasi di Sleman, Korban Dilumpuhkan lalu Ditusuk dan Disayat

Kamis, 13 April 2023 - 02:40 WIB
loading...
Sadisnya Pembunuhan Mutilasi di Sleman, Korban Dilumpuhkan lalu Ditusuk dan Disayat
Pelaku pembunuhan mutilasi Heru Prasetyo (23) memeragakan pembunuhan sadis terhadap korbannya Ayu Indraswari (35), warga Kota Jogja. Foto: MPI/Erfan Erlin
A A A
YOGYAKARTA - Aksi sadis Heru Prasetyo (23) warga Temanggung Jawa Tengah tersangka pembunuhan disertai mutilasi terhadap korban Ayu Indraswari (35), warga Kota Jogja, kembali terungkap dalam rekonstruksi di 5 lokasi, Rabu (12/4/2023).

Sebanyak 64 adegan diperagakan oleh Heru Prasetyo (23), adegan paling banyak dilaksanakan di Wisma Pondok Anggun 2, Kapanewon Pakem, Kabupaten Sleman. Wisma Pondok Anggun 2 bukan hanya menjadi lokasi pembunuhan dan mutilasi, melainkan juga dijadikan lokasi pengganti untuk Alun-alun Pekalongan, rumah tersangka dan rumah saksi (lokasi komunikasi saksi dengan tersangka).

"Jadi untuk lokasi alun-alun Pekalongan kami pindah ke sini,"ujar Wakil Dir Reskrimum Polda DIY AKBP Tri Panungko.



Dalam gelar rekonstruksi yang dilaksanakan pada Rabu (12/4/2023) siang itu, petugas menghadirkan tersangka, saksi dan korban pengganti. Dari 64 adegan tadi, ada 47 adegan dilakukan di Wisma Pondok Anggun 2, termasuk adegan pembunuhan, mutilasi dan adegan-adegan yang pada realitanya terjadi di luar DIY.

Untuk kejadian di alun-alun Pekalongan, tersangka melarikan diri dan menghubungi seseorang. Saksi dihadirkan dengan peran pengganti karena lokasinya jauh.



Dari rekonstruksi tersebut semakin menandaskan jika kebrutalan yang dilakukan Heru Prasetyo adalah sebuah pembunuhan yang sebelumnya direncanakan. Terlihat , jika tersangka sudah membawa sejumlah alat untuk menghabisi nyawa korban Ayu Indraswari.

Salah satu lokasi rekonstruksi adalah toko bangunan. Di toko bangunan tersebut, tersangka membeli gergaji, dan dia ternyata juga sudah membawa pisau bayonet, pipa besi serta cutter. Alat-alat tersebut sudah dipersiapkan sesuai dengan kebutuhan.

"Alat-alat itu selanjutnya digunakan oleh tersangka dalam melakukan aksinya di wisma ini terhadap korban,” tambahnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1102 seconds (0.1#10.140)