2 Pemuda Medan Dicelurit, Aksi Geng Motor Teror dan Resahkan Warga
loading...
A
A
A
MEDAN - Aksi geng motor malam hari meresahkan dan meneror warga Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan. Dua pengendara motor diserang celurit hingga terluka di beberapa bagian tubuhnya.
Aksi geng motor ini terekam video dan viral di media sosial. Dalam rekaman video nampak jelas belasan anggota geng motor menyerang pengendara lain di kawasan Jalan Platina Raya.
Salah seorang pemuda, Arif membonceng Riski, temannya sekitar pukul 02.30 WIB sedang melintas dan dicegat gerombolan geng motor ini. Kedua pemuda ini langsung diserang dengan celurit yang dibawa anak-anak motor.
Baca juga: Viral Sekolah di Madina Izinkan Siswa Nyalakan Flare saat Perpisahan
Arif mengalami luka sabetan di bokong dan lengan kanan. Sedangkan Riski terjatuh ke selokan hingga mengakibatkn luka di punggung, tangan dan pinggang kiri.
"Selain kami, ada dua pengendara lain yang melintas juga diserang secara brutal oleh geng motor tersebut," ujar Arif. Menurutnya, aksi geng motor ini sangat meresahkan meskipun tak merampas motor korbannya.
Arif dan korban lain akan melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Polres Pelabuhan Belawan. Para korban berharap polisi dapat menindak dan melakukan antisipasi dengan patroli di jam-jam rawan kejahatan.
Lihat Juga: Pandemi Lewat, Penjualan Sepeda Motor di Indonesia Melesat! AISI Optimis Capai 6,5 Juta di 2024
Aksi geng motor ini terekam video dan viral di media sosial. Dalam rekaman video nampak jelas belasan anggota geng motor menyerang pengendara lain di kawasan Jalan Platina Raya.
Salah seorang pemuda, Arif membonceng Riski, temannya sekitar pukul 02.30 WIB sedang melintas dan dicegat gerombolan geng motor ini. Kedua pemuda ini langsung diserang dengan celurit yang dibawa anak-anak motor.
Baca juga: Viral Sekolah di Madina Izinkan Siswa Nyalakan Flare saat Perpisahan
Arif mengalami luka sabetan di bokong dan lengan kanan. Sedangkan Riski terjatuh ke selokan hingga mengakibatkn luka di punggung, tangan dan pinggang kiri.
"Selain kami, ada dua pengendara lain yang melintas juga diserang secara brutal oleh geng motor tersebut," ujar Arif. Menurutnya, aksi geng motor ini sangat meresahkan meskipun tak merampas motor korbannya.
Arif dan korban lain akan melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Polres Pelabuhan Belawan. Para korban berharap polisi dapat menindak dan melakukan antisipasi dengan patroli di jam-jam rawan kejahatan.
Lihat Juga: Pandemi Lewat, Penjualan Sepeda Motor di Indonesia Melesat! AISI Optimis Capai 6,5 Juta di 2024
(msd)