Kasus Dua Sejoli yang Pacaran di Camry Plat Merah hingga Kecelakaan Diversikan
loading...
A
A
A
JAMBI - Dua remaja pengendara mobil dinas pelat merah Toyota Camry yang mengalami kecelakaan perkaranya diversikan. Sebelumnya mereka sempat mengalami kecelakaan di Jalan Soekarno-Hatta di depan Rumah Sakit Siloam, Kota Jambi beberapa waktu lalu.
"Untuk kasus laka lantas yang melibatkan anak oknum staf DPRD Provinsi Jambi perkaranya kita diversikan," tandas Kasat Lantas Polresta Jambi Kompol Aulia, Jumat (3/3/2023).
Dia menerangkan, yang dimaksud diversi, yakni pengalihan penyelesaian perkara pidana anak dari proses peradilan pidana ke proses di luar peradilan pidana.
Menurutnya, beberapa waktu lalu pihaknya sudah mempertemukan kedua orang tua mereka.
Tidak hanya itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Bapas, dinas sosial serta lembaga perlindungan anak. "Hasilnya, kita kembalikan ke orang tuanya masing-masing dan tidak ada penahanan karena masih sekolah," ungkap Aulia.
Untuk kondisi keduanya, kata Kasat, dalam keadaan sehat. "Saat ini, kondisi cowok Alhamdulilah sehat. Sedangkan cewek dalam proses penyembuhan," tutur Aulia.
Sebelumnya, mobil mewah Toyota Camry BH 1842 Z yang dikendarai warga Kota Jambi, yakni MSA (17) warga Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alambarajo tersebut masih melaju dengan kecepatan tinggi.
Tepat di depan Rumah Sakit Siloam, mobil lepas kendali yang akhirnya menabrak tiang reklame yang berada di median jalan.
Selanjutnya, dalam video viral saat kejadian terlihat sesosok wanita keluar dari mobil mewah tersebut kabur dalam keadaan nyaris tanpa busana.
Dari pengakuan anak baru gede (ABG) berinisial TAC (16), warga Kelurahan Talangbanjar, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi tersebut kepada petugas, dia bersama pacarnya dikejar oleh dua orang saat berada di simpang bandara Jambi.
"Untuk kasus laka lantas yang melibatkan anak oknum staf DPRD Provinsi Jambi perkaranya kita diversikan," tandas Kasat Lantas Polresta Jambi Kompol Aulia, Jumat (3/3/2023).
Dia menerangkan, yang dimaksud diversi, yakni pengalihan penyelesaian perkara pidana anak dari proses peradilan pidana ke proses di luar peradilan pidana.
Menurutnya, beberapa waktu lalu pihaknya sudah mempertemukan kedua orang tua mereka.
Tidak hanya itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Bapas, dinas sosial serta lembaga perlindungan anak. "Hasilnya, kita kembalikan ke orang tuanya masing-masing dan tidak ada penahanan karena masih sekolah," ungkap Aulia.
Untuk kondisi keduanya, kata Kasat, dalam keadaan sehat. "Saat ini, kondisi cowok Alhamdulilah sehat. Sedangkan cewek dalam proses penyembuhan," tutur Aulia.
Sebelumnya, mobil mewah Toyota Camry BH 1842 Z yang dikendarai warga Kota Jambi, yakni MSA (17) warga Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alambarajo tersebut masih melaju dengan kecepatan tinggi.
Tepat di depan Rumah Sakit Siloam, mobil lepas kendali yang akhirnya menabrak tiang reklame yang berada di median jalan.
Selanjutnya, dalam video viral saat kejadian terlihat sesosok wanita keluar dari mobil mewah tersebut kabur dalam keadaan nyaris tanpa busana.
Dari pengakuan anak baru gede (ABG) berinisial TAC (16), warga Kelurahan Talangbanjar, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi tersebut kepada petugas, dia bersama pacarnya dikejar oleh dua orang saat berada di simpang bandara Jambi.