Maling Babak Belur Dihajar Massa setelah Satroni Rumah Anggota TNI di Blitar
loading...
A
A
A
BLITAR - Seorang laki-laki berinisial ES babak belur dikeroyok massa. Pasalnya, ia diduga hendak melakukan aksi pencurian di rumah warga Desa Gandusari, Kabupaten Blitar Jawa Timur.
Rumah yang disatroni merupakan milik seorang anggota TNI. ES ditangkap saat berusaha kabur. “Satu orang pelaku diamankan dan satu lagi melarikan diri,” ujar Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udiyono, Senin (27/2/2023).
Pelaku ES diketahui warga Sukorejo Kota Blitar. Bersama satu pelaku yang masih dalam pengejaran, ia mencoba menyatroni rumah korban di saat situasi rumah sepi.
Namun sial, pada saat masih beraksi pemilik rumah tiba-tiba pulang. Korban yang merupakan anggota TNI curiga melihat pintu belakang rumahnya dalam keadaan terbuka bekas didobrak. “Pemilik rumah langsung melakukan pencarian,” terang Udiyono.
Dua orang pelaku sontak berusaha kabur dan dikejar korban. Suasana seketika gaduh. Warga pada berdatangan membantu melakukan pengejaran.
Pelaku ES berhasil ditangkap, namun rekannya berhasil meloloskan diri. Warga yang geram melayangkan bogem mentahnya secara bergantian. ES langsung digelandang ke kepolisian. Sebuah sepeda motor yang diduga milik pelaku juga ikut diamankan.
Baca: Truk Tabrak Motor di Gunungkidul, 1 Tewas Mengenaskan.
Menurut Udiyono, kasus dugaan pencurian ini masih dalam penyelidikan. “Saat ini kita masih melakukan penyelidikan termasuk meminta keterangan sejumlah saksi,” pungkasnya.
Rumah yang disatroni merupakan milik seorang anggota TNI. ES ditangkap saat berusaha kabur. “Satu orang pelaku diamankan dan satu lagi melarikan diri,” ujar Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udiyono, Senin (27/2/2023).
Pelaku ES diketahui warga Sukorejo Kota Blitar. Bersama satu pelaku yang masih dalam pengejaran, ia mencoba menyatroni rumah korban di saat situasi rumah sepi.
Namun sial, pada saat masih beraksi pemilik rumah tiba-tiba pulang. Korban yang merupakan anggota TNI curiga melihat pintu belakang rumahnya dalam keadaan terbuka bekas didobrak. “Pemilik rumah langsung melakukan pencarian,” terang Udiyono.
Dua orang pelaku sontak berusaha kabur dan dikejar korban. Suasana seketika gaduh. Warga pada berdatangan membantu melakukan pengejaran.
Pelaku ES berhasil ditangkap, namun rekannya berhasil meloloskan diri. Warga yang geram melayangkan bogem mentahnya secara bergantian. ES langsung digelandang ke kepolisian. Sebuah sepeda motor yang diduga milik pelaku juga ikut diamankan.
Baca: Truk Tabrak Motor di Gunungkidul, 1 Tewas Mengenaskan.
Menurut Udiyono, kasus dugaan pencurian ini masih dalam penyelidikan. “Saat ini kita masih melakukan penyelidikan termasuk meminta keterangan sejumlah saksi,” pungkasnya.
(nag)