Teh Nuke Bakal Bawa Perguruan Silat Tadjimalela Mendunia
loading...
A
A
A
BANDUNG - Ketua Umum Perguruan Silat Tadjimalela Nuke Kusumahdinata berkomitmen terus mendorong eksistensi Tadjimalela di kancah nasional hingga internasional.
"Saat ini, kami sudah ada di Iran dan Tunisia. Kami akan terus kembangkan di luar negeri dengan lebih dulu merambah secara merata secara nasional," kata Nuke pada pelantikan pengurus Pusat Perguruan Tadjimalela Periode tahun 2023-2028 di Aula Barat Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Minggu (26/02/2023).
Menurut dia, Perguruan Silat Tadjimalela terus berusaha melahirkan atlet berprestasi, baik prestasi tanding atau seni budaya. Hal ini sejalan dengan komitmen negara, bahwa seni dan budaya telah diakui dunia.
"Kami terus lakukan pembinaan atlet dari unit-unit latihan, cabang, hingga provinsi.
Kami punya atlet berprestasi seperti Hamifan, Seli Adriani, dan lainnya. Ini terus kami dorong. Tentunya, harapan kami dengan dukungan pemerintah," kata dia.
Diketahui, Perguruan Silat Tadjimalela melantik Nuke Kusumahdinata sebagai Ketua Umum periode 2023-2028. Diangkatnya Nuke manandai kepengurusan baru perguruan silat yang lahir di Jawa Barat ini.
Acara pelantikan pengurus Pusat Perguruan Tadjimalela Periode tahun 2023-2028 dilakukan di Aula Barat Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Minggu (26/02/2023).
Nuke Kusumahdinata yang akrab disapa Teh Nuke merupakan Anak pertama dari Guru Besar sekaligus pendiri Perguruan Silat Tadjimalela Djadjat Kusumahdinata atau yang lebih dikenal dengan nama Djadjat Paramour.
Pelantikan pengurus ditandai dengan seremonial penyematan bunga kepada para pengurus, pertunjukan pencak silat dari anak-anak hingga dewasa. Pada acara tersebut juga hadir para pendekar Silat Tadjimalela dari beberapa daerah di Indonesia.
Menurut Nuke, kepengurusan ini akan menitik beratkan pada aspek non teknis yang harus banyak dibenahi. Mulai dari administrasi, pemberdayaan pengurus, pelatih, dan siswa perguruan Silat Tadjimalela dan Pembinaan Atlet Berprestasi.
"Kami perguruan Silat Tadjimalela harapannya bisa menjadi rumah bersama sebagai wadah pengembangan bagi para pengurus, pelatih, murid, keluarga besar dan Simpatisan yang tergabung di Perguruan Silat Tadjimalela. Kami juga terus berkomitmen mencetak atlet silat," kata dia.
Secara umum, program kerja Perguruan Silat Tadjimalela Periode Tahun 2023-2028 juga akan menerbitkan E-KTA (Kartu Tanda Anggota) Pusat, daerah dan Kota/Kabupaten (Cabang) dengan Sistem E-Money. Pengelolaan informasi dan administrasi secara digital dengan memanfaatkan teknologi.
"Kami juga akan lakukan pembinaan atlet berprestasi, mengembangkan seni budaya festival, mendirikan yayasan pendidikan yang bisa menjadi pusat pengembangan pelatih yang mempunyai kompetensi dan lainnya," jelas dia.
Lihat Juga: Dukung Pemerintahan Prabowo, Cagub Jabar Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie Buat Program Telur Asih
"Saat ini, kami sudah ada di Iran dan Tunisia. Kami akan terus kembangkan di luar negeri dengan lebih dulu merambah secara merata secara nasional," kata Nuke pada pelantikan pengurus Pusat Perguruan Tadjimalela Periode tahun 2023-2028 di Aula Barat Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Minggu (26/02/2023).
Menurut dia, Perguruan Silat Tadjimalela terus berusaha melahirkan atlet berprestasi, baik prestasi tanding atau seni budaya. Hal ini sejalan dengan komitmen negara, bahwa seni dan budaya telah diakui dunia.
"Kami terus lakukan pembinaan atlet dari unit-unit latihan, cabang, hingga provinsi.
Kami punya atlet berprestasi seperti Hamifan, Seli Adriani, dan lainnya. Ini terus kami dorong. Tentunya, harapan kami dengan dukungan pemerintah," kata dia.
Diketahui, Perguruan Silat Tadjimalela melantik Nuke Kusumahdinata sebagai Ketua Umum periode 2023-2028. Diangkatnya Nuke manandai kepengurusan baru perguruan silat yang lahir di Jawa Barat ini.
Acara pelantikan pengurus Pusat Perguruan Tadjimalela Periode tahun 2023-2028 dilakukan di Aula Barat Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Minggu (26/02/2023).
Nuke Kusumahdinata yang akrab disapa Teh Nuke merupakan Anak pertama dari Guru Besar sekaligus pendiri Perguruan Silat Tadjimalela Djadjat Kusumahdinata atau yang lebih dikenal dengan nama Djadjat Paramour.
Pelantikan pengurus ditandai dengan seremonial penyematan bunga kepada para pengurus, pertunjukan pencak silat dari anak-anak hingga dewasa. Pada acara tersebut juga hadir para pendekar Silat Tadjimalela dari beberapa daerah di Indonesia.
Menurut Nuke, kepengurusan ini akan menitik beratkan pada aspek non teknis yang harus banyak dibenahi. Mulai dari administrasi, pemberdayaan pengurus, pelatih, dan siswa perguruan Silat Tadjimalela dan Pembinaan Atlet Berprestasi.
"Kami perguruan Silat Tadjimalela harapannya bisa menjadi rumah bersama sebagai wadah pengembangan bagi para pengurus, pelatih, murid, keluarga besar dan Simpatisan yang tergabung di Perguruan Silat Tadjimalela. Kami juga terus berkomitmen mencetak atlet silat," kata dia.
Secara umum, program kerja Perguruan Silat Tadjimalela Periode Tahun 2023-2028 juga akan menerbitkan E-KTA (Kartu Tanda Anggota) Pusat, daerah dan Kota/Kabupaten (Cabang) dengan Sistem E-Money. Pengelolaan informasi dan administrasi secara digital dengan memanfaatkan teknologi.
"Kami juga akan lakukan pembinaan atlet berprestasi, mengembangkan seni budaya festival, mendirikan yayasan pendidikan yang bisa menjadi pusat pengembangan pelatih yang mempunyai kompetensi dan lainnya," jelas dia.
Lihat Juga: Dukung Pemerintahan Prabowo, Cagub Jabar Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie Buat Program Telur Asih
(nag)