Ceting Ketan dan Serat Kartini Jadi Andalan Ganjar Turunkan Kemiskinan di Jateng
loading...
A
A
A
SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terus membuktikan komitmennya untuk menurunkan angka kemiskinan di Jawa Tengah dengan memprioritaskan perempuan rentan, anak, dan disabilitas dalam upaya pembangunan dan pengembangan daerah.
Ganjar menilai kelompok rentan perlu mendapat perhatian khusus dan prioritas dalam persoalan kemiskinan di Jateng.
“Setiap Musrenbang di Jateng, kelompok perempuan dan anak serta disabilitas saya dahulukan. Inilah tindakan afirmasi dalam pengambilan keputusan,” ujar Ganjar.
Sebagaimana diketahui perempuan dan anak-anak termasuk dalam kelompok rentan karena mereka cenderung memiliki ketergantungan ekonomi yang lebih besar pada orang lain.
Ketika hidup dalam kemiskinan, perempuan dan anak-anak seringkali menjadi korban yang paling terdampak.
Karena itu, upaya untuk mengurangi kemiskinan dan memperkuat kemandirian ekonomi kelompok rentan sangat penting.
Ganjar pun menggagas dua inovasi untuk dua kelompok rentan tersebut, yakni 'Sekolah Perempuan Cerdas Zaman Now' atau 'Serat Kartini' dan 'Ceting Ketan', yang merupakan singkatan dari "Mencegah Stunting pada Kelompok Rentan'.
Serat Kartini menyasar perempuan berstatus kepala keluarga, penyintas Covid-19, korban kekerasan, korban bencana, penyandang disabilitas, PGOT, bahkan kategori ODHA. Inovasi ini memberdayakan perempuan kelompok rentan lewat jaring pelatihan wirausaha.
Sedangkan Ceting Ketan menurunkan angka stunting (gangguan pertumbuhan pada anak akibat gizi kronis) di Jateng.
Implementasi
Ganjar menilai kelompok rentan perlu mendapat perhatian khusus dan prioritas dalam persoalan kemiskinan di Jateng.
“Setiap Musrenbang di Jateng, kelompok perempuan dan anak serta disabilitas saya dahulukan. Inilah tindakan afirmasi dalam pengambilan keputusan,” ujar Ganjar.
Sebagaimana diketahui perempuan dan anak-anak termasuk dalam kelompok rentan karena mereka cenderung memiliki ketergantungan ekonomi yang lebih besar pada orang lain.
Ketika hidup dalam kemiskinan, perempuan dan anak-anak seringkali menjadi korban yang paling terdampak.
Karena itu, upaya untuk mengurangi kemiskinan dan memperkuat kemandirian ekonomi kelompok rentan sangat penting.
Ganjar pun menggagas dua inovasi untuk dua kelompok rentan tersebut, yakni 'Sekolah Perempuan Cerdas Zaman Now' atau 'Serat Kartini' dan 'Ceting Ketan', yang merupakan singkatan dari "Mencegah Stunting pada Kelompok Rentan'.
Serat Kartini menyasar perempuan berstatus kepala keluarga, penyintas Covid-19, korban kekerasan, korban bencana, penyandang disabilitas, PGOT, bahkan kategori ODHA. Inovasi ini memberdayakan perempuan kelompok rentan lewat jaring pelatihan wirausaha.
Sedangkan Ceting Ketan menurunkan angka stunting (gangguan pertumbuhan pada anak akibat gizi kronis) di Jateng.
Implementasi