Banjir Meluas, Warga Wajo Mengungsi Kedinginan dan Krisis Makanan

Rabu, 15 Juli 2020 - 22:04 WIB
loading...
Banjir Meluas, Warga Wajo Mengungsi Kedinginan dan Krisis Makanan
Para pengungsi menempati tenda. Mereka kedinginan dan krisis makanan. Foto/INEWSTv/Amnar Sengkang
A A A
WAJO - Banjir di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, meluas, rendam ribuan rumah di 37 desa dan 19 kelurahan. Bencana banjir akibat meluapnya Sungai Walenae dan Danau Tempe itu menyebabkan ratusan warga mengungsi.

Saat ini, Rabu (15/7/2020) malam, kondisi pengungsi kedinginan dan krisis makanan. Sementara, banjir terus bertambah dan menggenangi pemukiman. Sebanyak 48.197 jiwa terdampak bencana banjir tersebut. Warga di tempat pengungsian berharap bantuan pemerintah dan dermawan.

Tinggi muka air (TMA) banjir mencapai 3 meter lebih. Rumah-rumah warga terendam banjir hanya tersisa atap yang tak tersentuh air. (BACA JUGA: 7 Kecamatan di Wajo Terendam Banjir, Ratusan Warga Mengungsi )

Suriani, salah seorang pengungsi mengatakan, para korban banjir menempati tenda pengungsian. "Anak anak kedinginan dan mengalami krisis makanan," kata Suriani. (BACA JUGA: Duh, 10 Tenaga Kesehatan di Puskesmas Wajo Positif COVID-19 )

Sementara itu, Lurah Watalipue, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo Agusalim Wasir Nur mengatakan, dari 600 rumah di Kelurahan Watalipue, hanya tersisa 35 unit yang tidak tenggelam. "Sebanyak 101 kepala keluarga mengungsi mandiri dan 15 kepala keluarga berada di tenda pengungsian," kata Agusalim.
(awd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2112 seconds (0.1#10.140)