Asal Usul Nama dan Sejarah Kabupaten Barru, Tanah Kelahiran Ferdy Sambo

Rabu, 15 Februari 2023 - 13:23 WIB
loading...
Asal Usul Nama dan Sejarah Kabupaten Barru, Tanah Kelahiran Ferdy Sambo
Barru merupakan nama salah satu kabupaten yang terletak di Sulawesi Selatan. Foto DOK ist
A A A
JAKARTA - Barru merupakan nama salah satu kabupaten yang terletak di Sulawesi Selatan . Tanah keliharan terpidana mati Ferdy Sambo itu memiliki asal usul dan sejarah yang unik.

Kabupaten Barru merupakan bagian dari wilayah Provinsi Sulawesi Selatan yang memiliki luas wilayah 1.174,72 km². Terbentuknya kabupaten ini dimulai dari tiga buah kerajaan kecil diantaranya : Kerajaan Berru (Barru), Kerajaan Tanete, Kerajaan Soppeng Riaja dan Kerajaan Mallusetasi.

Baca juga : Asal-usul dan Sejarah Keberadaan Kabupaten Klaten di Jawa Tengah

Sejarah Kabupaten Barru

Dikutip dari laman resmi pemerintahannya, pada masa pemerintahan kolonial Belanda di Indonesia, dibentuklah pemerintahan sipil Belanda di mana ketiga wilayah kerajaan tersebut dibentuk menjadi satu yakni, wilayah Onder Afdeling Barru yang bernaung di bawah Afdeling Parepare.

Sebagai kepala pemerintahan yang baru, Onder Afdeling diangkat menjadi pejabat pemerintahan Belanda yang berkedudukan di Barru. Namun di era pemerintahannya, ketiga bekas kerajaan tersebut diberi status sebagai Self Bestuur (Pemerintahan Kerajaan Sendiri).

Dengan mempunyai hak otonom, beberapa bekas wilayah kerajaan tersebut tetap menyelenggarakan pemerintahan sehari-hari baik terhadap eksekutif maupun dalam bidang yudikatif.

Baca juga : Mengenal Asal usul dan Sejarah Nama Ponorogo Kota Reog yang Melegenda

Dalam sejarahnya, sebelum memasuki permulaan kemerdekaan Indonesia terdapat empat daerah otonom yang ada di bawah naungan Afdeling Parepare, yaitu:

1. Daerah otonom Mallusetasi sebuah daerah yang sekarang menjadi kecamatan Mallusetasi dengan Ibu Kota Palanro. Daerah ini merupakan hasil dari penggabungan bekas-bekas Kerajaan Lili Bojo dan lili Nepo di bawah kekuasan Kerajaan Ajattapareng.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1780 seconds (0.1#10.140)