Khawatir Banjir Susulan, Warga Masamba dan Baebunta Bertahan di Posko Darurat

Selasa, 14 Juli 2020 - 22:38 WIB
loading...
A A A
Setelah banjir bandangmenerjang Luwu Utara, bantuan kemanusiaan untuk warga korban dan yang terdampak banjir terus mengalir dari berbagai pihak, dari pemerintah tetangga, Kota Palopo, Luwu Timur dan Luwu.
Khawatir Banjir Susulan, Warga Masamba dan Baebunta Bertahan di Posko Darurat

Relawan Kecamatan Bua menyerahkan bantuan kepada korban banjir di Kecamatan Sabbang dan Kecamatan Masamba hingga malam hari. Foto: SINDOnews/Chaeruddin



Selain itu, bantuan juga banyak datang dari kelompok pemuda, ormas Islam seperti FPI, kampus-kampus, organisasi kemahasiswaan dan juga warga yang dengan sengaja mengumpulkan pakaian bekas layak pakai serta makanan seperti mi instan, air mineral, popok bayi, selimut dan beberapa jenis bantuan lain yang dibutuhkan warga.

Tidak ketinggalan bantuan dari warga Kecamatan Bua Kabupaten Luwu. Sekira pukul 13.00 Wita, rombongan kemanusiaan ini sekira 10 mobil yang 5 di antaranya berisi bantuan kemanusiaan.

Rombongan kemanusian Kecamatan Bua dilepas oleh Camat Bua, Andi Palanggi dan tokoh pemuda, Azhmar Mustamin Toputiri. Ikut dalam rombongan anggota DPRD Luwu , Andi Admiral bersama pimpinan rombongan, Sarwal Ical.



Kepada SINDOnews, Sarwal Ical menyebutkan, bantuan yang mereka bawa diangkut beberapa mobil dan satu mobil truk.
Khawatir Banjir Susulan, Warga Masamba dan Baebunta Bertahan di Posko Darurat

Relawan Kecamatan Bua menyerahkan bantuan kepada korban banjir di Kecamatan Sabbang dan Kecamatan Masamba hingga malam hari. Foto:SINDOnews/Chaeruddin

"Bantuan ini kami kumpul di posko peduli di Kecamatan Bua. Bantuan ini berasal dari penggalangan dana dan bantuan yang diantar langsung oleh warga ke posko," ujarnya.

Untuk diketahui, rombongan kamanusiaan Kecamatan Bua sempat tertahan di Kecamatan Baebunta karena jembatan Radda di jalan poros sudah tidak bisa dilalui kendaraan, baik roda empat maupun roda dua.



"Kami terpaksa mengambil jalur melingkar untuk menuju Masamba, kami harus memutar ke Salemo, tembus ke daerah Laba masuk di Taman Siswa kemudian ke Koya Masamba," beber Sarwal.

Rombongan kemanusiaan Kecamatan Bua juga ikut mendirikan posko kemanusiaan di Desa Radda, tepat depan tugu cokelat. Di posko ini disiapkan logistik untuk para relawan dan korban banjir.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3126 seconds (0.1#10.140)