Gempar! 2 Tahun Dimakamkan, Jenazah Siti Fatimah Korban Pembunuhan Berantai Wowon Cs Masih Utuh
loading...
A
A
A
Ia menyebut, kondisi jenazah saat makam dibongkar masih utuh. Jasad, terbungkus rapi menggunakan plastik karena saat itu korban meninggal pada saat pandemi Covid-19. "Jadi masih utuh, kami belum buka di sini (Pakenjeng Garut. Jenazah dibuka di Rumah Sakit Polri ketika diperiksa," ucapnya.
Indrawienny Panjiyoga menyebut, korban pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon Cs berjumlah sembilan orang, dan masih dilakukan penyelidikan untuk mencari kemungkinan adanya korban lainnya yang belum terungkap.
Sementara itu, Kapolres Garut, AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan, dalam pemeriksaan tersebut, Polres Garut memberikan dukungan pengamanan sehingga proses pembongkaran makam dan penyelidikan pembunuhan berantai yang dilakukan penyidik Polda Metro Jaya berjalan lancar.
"Polres Garut hanya berperan memberikan dukungan terhadap kegiatan yang dilakukan Polda Metro Jaya, dalam hal ini Jatanras yang didukung oleh laboratorium forensik, dan kedokteran DVI, untuk penyelidikan kasus pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon Cs," pungkas Rio.
Baca Juga
Indrawienny Panjiyoga menyebut, korban pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon Cs berjumlah sembilan orang, dan masih dilakukan penyelidikan untuk mencari kemungkinan adanya korban lainnya yang belum terungkap.
Sementara itu, Kapolres Garut, AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan, dalam pemeriksaan tersebut, Polres Garut memberikan dukungan pengamanan sehingga proses pembongkaran makam dan penyelidikan pembunuhan berantai yang dilakukan penyidik Polda Metro Jaya berjalan lancar.
"Polres Garut hanya berperan memberikan dukungan terhadap kegiatan yang dilakukan Polda Metro Jaya, dalam hal ini Jatanras yang didukung oleh laboratorium forensik, dan kedokteran DVI, untuk penyelidikan kasus pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon Cs," pungkas Rio.
(eyt)