Baru Kenal di Medsos, Bocah SD di Tulungagung Difoto Tanpa Baju dan Ditiduri
Sabtu, 14 Januari 2023 - 10:52 WIB
TULUNGAGUNG - Bocah SD di Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, menjadi korban pencabulan. Pelajar yang masih berusia 11 tahun tersebut, dicabuli oleh pria yang baru dikenalnya di media sosial (Medsos).
Pelaku pencabulan anak tersebut, diketahui berinisial MB (20) warga Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Dalam keadaan tidur, bocah belia itu ditelanjangi, difoto-foto dan diduga juga disetubuhi.
"Kasusnya sudah kita laporkan ke Polres Tulungagung," ujar Hery Widodo penasihat hukum korban, Sabtu (14/1/2023). Pencabulan yang menimpa korban tersebut, dilakukan pelaku pada Rabu (11/1/2023).
Korban tak menaruh curiga apa-apa, saat MB mengajaknya bertemu. Malam itu korban sengaja berada di ujung gang depan rumahnya, menyambut jemputan MB. Dengan bersepeda motor keduanya lantas jalan-jalan.
Dalam keteranganya, korban yang masih duduk di bangku kelas lima SD mengaku diajak terlapor hingga ke wilayah Kalidawir. Korban juga sempat diajak ngopi. Kemudian entah apa yang terjadi, sesampai di kawasan Pinka, korban hanya mengiyakan saat MB mengajaknya mampir ke kamar kos.
Di sebuah kamar kos itu, korban lantas beristirahat. Mungkin lelah bercampur ngantuk, ia langsung tertidur. Pada pukul 03.00 WIB, korban terbangun dan sontak kaget. Ia mendapati tubuhnya dalam keadaan setengah telanjang.
Di depan orang tua korban, terlapor awalnya mengaku tidak melakukan perbuatan asusila apapun. Keterangannya berubah setelah diketahui adanya foto-foto setengah telanjang korban di ponselnya.
Pelaku pencabulan anak tersebut, diketahui berinisial MB (20) warga Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Dalam keadaan tidur, bocah belia itu ditelanjangi, difoto-foto dan diduga juga disetubuhi.
"Kasusnya sudah kita laporkan ke Polres Tulungagung," ujar Hery Widodo penasihat hukum korban, Sabtu (14/1/2023). Pencabulan yang menimpa korban tersebut, dilakukan pelaku pada Rabu (11/1/2023).
Baca Juga
Korban tak menaruh curiga apa-apa, saat MB mengajaknya bertemu. Malam itu korban sengaja berada di ujung gang depan rumahnya, menyambut jemputan MB. Dengan bersepeda motor keduanya lantas jalan-jalan.
Dalam keteranganya, korban yang masih duduk di bangku kelas lima SD mengaku diajak terlapor hingga ke wilayah Kalidawir. Korban juga sempat diajak ngopi. Kemudian entah apa yang terjadi, sesampai di kawasan Pinka, korban hanya mengiyakan saat MB mengajaknya mampir ke kamar kos.
Di sebuah kamar kos itu, korban lantas beristirahat. Mungkin lelah bercampur ngantuk, ia langsung tertidur. Pada pukul 03.00 WIB, korban terbangun dan sontak kaget. Ia mendapati tubuhnya dalam keadaan setengah telanjang.
Baca Juga
Di depan orang tua korban, terlapor awalnya mengaku tidak melakukan perbuatan asusila apapun. Keterangannya berubah setelah diketahui adanya foto-foto setengah telanjang korban di ponselnya.
tulis komentar anda