Bupati Asmat Bagi-bagi Masker ke Sejumlah Distrik
Selasa, 28 April 2020 - 09:27 WIB
Bupati Elisa Kambu membagikan 3.000 masker ke sejumlah distrik, antara lain Distrik Fayit, dan Distrik Kamur, serta Distrik Pantai Kasuari, Senin (27/4/2020).
AGATS - Bupati Asmat Elisa Kambu membagikan 3.000 masker ke sejumlah distrik, antara lain Distrik Basim, Distrik Fayit, dan Distrik Kamur, serta Distrik Pantai Kasuari. Bupati Elisa datang distrik-distrik tersebut didampingi kepala Dinas Sosial Asmat Amir Makhmud dan Kepala Dinas Kesehatan Richard Marino, Senin (27/4/2020).
Bupati menjelaskan, untuk sementara Asmat masih aman dari virus Corona, tetapi ada baiknya terus menjaga diri seperti memakai masker dan rajin cuci tangan. Ia mengajak warga agar beraktifitas saja di kampung setempat, "Boleh pergi ke dusun bercocok tanam dan juga ke laut untuk mencari ikan," katanya.
Elisa meminta untuk sementara jangan dulu ke Agats Ibu Kota Kabupaten Asmat, sehingga pengawalan Covid-19 di Asmat berjalan masksimal dan tersistematik. Selain itu, tetap mendengar imbauan pemerintah serta tidak boleh terprovokasi informasi palsu.
"Apalagi informasi hoax virus Corona yang menakut-nakuti warga. Oleh karena itu tetap tenang dan dengar informasi jelas yang disampaikan pemerintah," tandasnya.
Bupati juga mengajak kepala distrik dan kampung setempat tetap mengontrol warganya dengan baik. "Jaga keamanan dan ketertiban,dan kawal terus orang orang yang mungkin berdatangan dari kabupaten tetangga setempat," tegasnya.
Sampai saat ini, pembatasan wilayah masi berlaku, terutama aktivitas laut, seperti kapal yang masuk ke Asmat hanya kapal logistik. "Seluruh kapal logistik juga sudah diatur SOP-nya, baik itu dari Kabupaten Merauke maupun Kabupaten Mimika," pungkasnya.
Bupati menjelaskan, untuk sementara Asmat masih aman dari virus Corona, tetapi ada baiknya terus menjaga diri seperti memakai masker dan rajin cuci tangan. Ia mengajak warga agar beraktifitas saja di kampung setempat, "Boleh pergi ke dusun bercocok tanam dan juga ke laut untuk mencari ikan," katanya.
Elisa meminta untuk sementara jangan dulu ke Agats Ibu Kota Kabupaten Asmat, sehingga pengawalan Covid-19 di Asmat berjalan masksimal dan tersistematik. Selain itu, tetap mendengar imbauan pemerintah serta tidak boleh terprovokasi informasi palsu.
"Apalagi informasi hoax virus Corona yang menakut-nakuti warga. Oleh karena itu tetap tenang dan dengar informasi jelas yang disampaikan pemerintah," tandasnya.
Bupati juga mengajak kepala distrik dan kampung setempat tetap mengontrol warganya dengan baik. "Jaga keamanan dan ketertiban,dan kawal terus orang orang yang mungkin berdatangan dari kabupaten tetangga setempat," tegasnya.
Sampai saat ini, pembatasan wilayah masi berlaku, terutama aktivitas laut, seperti kapal yang masuk ke Asmat hanya kapal logistik. "Seluruh kapal logistik juga sudah diatur SOP-nya, baik itu dari Kabupaten Merauke maupun Kabupaten Mimika," pungkasnya.
(ars)
tulis komentar anda