Gempa Guncang Cilacap dan Purwakarta, Warga Panik Berhamburan
Senin, 14 November 2022 - 00:01 WIB
PURWAKARTA - Gempa bumi mengguncang wilayah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, dan Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (13/11/2022) malam. BMKG menyebut, gempa pertama bermagnitudo 5,4 terjadi pukul 22.10 WIB, dan berpusat di laut berjarak 148 km barat daya Cilacap.
Pada gempa bumi pertama ini, getarannya dirasakan oleh warga di wilayah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Berselang 31 menit kemudian, tepatnya pada pukul 22.41 WIB, gempa bumi bermagnitudo 4,1 mengguncang Kabupaten Purwakarta. Gempa bumi berpusat di darat, berjarak 21 km barat daya Purwakarta.
"Astagfirullah, keras banget. Kalau ada gempa tidak pernah semacam ini. Aduh takut banget. Panik kalau gempanya seperti ini," ujar Jajang (26) warga Desa Mekarsari, Kecamatan Darangdan, Kabulaten Purwakarta.
Jajang adalah satu dari puluhan warga yang berlari keluar rumah ,saat merasakan gempa. Warga hampir satu jam berada di luar rumah, mereka takut terjadi gempa susulan yang lebih besar.
"Ya Allah, gimana ini kalau ada lagi," timpal warga lainnya. Hingga saat ini, belum ada laporan adanya kerusakan atau korban akibat gempa bumi tersebut. BMKG mengimbau warga untuk waspada terhadap gempa susulan.
Pada gempa bumi pertama ini, getarannya dirasakan oleh warga di wilayah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Berselang 31 menit kemudian, tepatnya pada pukul 22.41 WIB, gempa bumi bermagnitudo 4,1 mengguncang Kabupaten Purwakarta. Gempa bumi berpusat di darat, berjarak 21 km barat daya Purwakarta.
"Astagfirullah, keras banget. Kalau ada gempa tidak pernah semacam ini. Aduh takut banget. Panik kalau gempanya seperti ini," ujar Jajang (26) warga Desa Mekarsari, Kecamatan Darangdan, Kabulaten Purwakarta.
Baca Juga
Jajang adalah satu dari puluhan warga yang berlari keluar rumah ,saat merasakan gempa. Warga hampir satu jam berada di luar rumah, mereka takut terjadi gempa susulan yang lebih besar.
"Ya Allah, gimana ini kalau ada lagi," timpal warga lainnya. Hingga saat ini, belum ada laporan adanya kerusakan atau korban akibat gempa bumi tersebut. BMKG mengimbau warga untuk waspada terhadap gempa susulan.
(eyt)
tulis komentar anda