Patung Besar Orangutan sebagai Ikon Diwacanakan Bakal Dibangum di Dalam Kota Pangkalan Bun
Minggu, 09 Oktober 2022 - 10:23 WIB
KOTAWARINGIN BARAT - Dalam rangka meningkatkan dan menarik minat wisatawan lokal maupun mancanegara, DPRD Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng mengusulkan kepada pemerintah daerah, agar membangun patung Orangutan raksasa di pusat Kota Pangkalan Bun.
Hal tersebut disampaikan Anggota DPRD Kobar Rizky Aditya Putra. Menurutnya, patung Orangutan di pusat kota yang ada saat ini belum representatif dan kurang menjual untuk kebutuhan promosi daerah. Sedangkan patung Orangutan yang cukup bagus, lokasinya berada di lokasi yang sulit dijangkau karena berada di muara Sei Sekonyer, Kumai.
"Jadi, ikon kota itu penting untuk promosi daerah. Kalo bisa di Kota Pangkalan Bun ini dibangun patung orangutan yang ukuran cukup besar, supaya menarik minat wisatawan, apalagi sekarang eranya digital pasti jadi daya tarik," kata Rizky Aditya Putra.
Lebih lanjut Rizky menerangkan, keberadaan Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) sebagai habitat orangutan di dunia, banyak memberi pengaruh terhadap jumlah kunjungan wisatawan setiap tahunnya, sehingga ikon patung tersebut diyakini akan memberikan dampak signifikan.
"Dari literatur yang pernah saya baca, salah satu orangutan alpha pertama yang tercatat yaitu Kusasi. Bisa dibuatkan patung setinggi 5 sampai 8 meter. Patung ini juga secara tidak langsung memberi edukasi supaya kita ikut menjaga satwa dilindungi ini," ungkapnya.
Politisi Partai Gerindra ini menambahkan, pemerintah daerah bisa mencontoh kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan yang kini memiliki patung Bekantan dengan ukuran yang cukup besar. Patung itu setiap tahun banyak dikunjungi oleh para turis.
"Kita bisa mencontoh Banjarmasin. Di sana kalau setiap ada turis pasti menyempatkan diri berfoto di patung Bekantan. Sementara di sini kita punya orang utan, maka kita harus bangga dan bisa dibuat patungnya," ucapnya.
Baca: Ranking Partai Perindo Makin Naik, DPD Kota Jambi Kian Semangat.
Sementara terkait dengan lokasi, Rizky memberikan sejumlah pilihan mulai dari taman Pasar Indra Sari, bantaran sungai, Bandara Iskandar maupun di taman orang utan samping Kantor Bupati.
Hal tersebut disampaikan Anggota DPRD Kobar Rizky Aditya Putra. Menurutnya, patung Orangutan di pusat kota yang ada saat ini belum representatif dan kurang menjual untuk kebutuhan promosi daerah. Sedangkan patung Orangutan yang cukup bagus, lokasinya berada di lokasi yang sulit dijangkau karena berada di muara Sei Sekonyer, Kumai.
"Jadi, ikon kota itu penting untuk promosi daerah. Kalo bisa di Kota Pangkalan Bun ini dibangun patung orangutan yang ukuran cukup besar, supaya menarik minat wisatawan, apalagi sekarang eranya digital pasti jadi daya tarik," kata Rizky Aditya Putra.
Lebih lanjut Rizky menerangkan, keberadaan Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) sebagai habitat orangutan di dunia, banyak memberi pengaruh terhadap jumlah kunjungan wisatawan setiap tahunnya, sehingga ikon patung tersebut diyakini akan memberikan dampak signifikan.
"Dari literatur yang pernah saya baca, salah satu orangutan alpha pertama yang tercatat yaitu Kusasi. Bisa dibuatkan patung setinggi 5 sampai 8 meter. Patung ini juga secara tidak langsung memberi edukasi supaya kita ikut menjaga satwa dilindungi ini," ungkapnya.
Politisi Partai Gerindra ini menambahkan, pemerintah daerah bisa mencontoh kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan yang kini memiliki patung Bekantan dengan ukuran yang cukup besar. Patung itu setiap tahun banyak dikunjungi oleh para turis.
"Kita bisa mencontoh Banjarmasin. Di sana kalau setiap ada turis pasti menyempatkan diri berfoto di patung Bekantan. Sementara di sini kita punya orang utan, maka kita harus bangga dan bisa dibuat patungnya," ucapnya.
Baca: Ranking Partai Perindo Makin Naik, DPD Kota Jambi Kian Semangat.
Sementara terkait dengan lokasi, Rizky memberikan sejumlah pilihan mulai dari taman Pasar Indra Sari, bantaran sungai, Bandara Iskandar maupun di taman orang utan samping Kantor Bupati.
(nag)
tulis komentar anda