Wali Kota Mojokerto Raih IVL 2022 Atas Konsistensi Bangun Wisata Sejarah

Selasa, 06 September 2022 - 00:27 WIB
Ekonomi Kota Mojokerto sempat menurun di masa pandemi Covid-19, karena itu Ning Ita berkomitmen untuk membantu membangkitkan kembali UMKM. Salah satunya, dengan mengembangkan batik Surya Mojopahit yang merupakan simbol kerajaan Majapahit. Dalam pengembangannya, batik dikerjakan oleh ibu-ibu rumah tangga.

Tidak sampai di situ, Ning Ita juga menyediakan fasilitas untuk mengenalkan dan memasarkan batik Surya Mojopahit dengan membuka gerai di mall, fasilitas publik, hingga membuat marketplace online. Kegiatan ini masuk ke dalam rangkaian smart city, smart ekonomi yang diterapkan oleh Wali Kota Mojokerto dan Pemkot.

Rencana pembangunan smart city ini begitu kuat, lantaran untuk mengembangkan Kota Mojokerto. Harapannya, kota di Provinsi Jawa Timur ini dapat menjadi kota besar dan pilot project untuk kemajuan kota di Indonesia, meski wilayah Kota Mojokerto termasuk kecil.

Semangat membangun Kota Mojokerto yang dibawa oleh Ning Ita ini berasal dari jargon Spirit of Majapahit. Jargon tersebut memiliki makna kebesaran semangat kerajaan Majapahit di masa keemasannya. Dia juga berharap spirit tersebut, dapat menjadi kekuatan seluruh jajaran dan masyarakat Kota Mojokerto untuk membangun daerah sesuai dengan tugas dan peran masing-masing.

Dengan terapan smart ekonomi ini, Pemkot telah menyediakan jaringan internet berupa wifi dan pelatihan untuk UMKM menggunakan marketplace. Komitmennya dalam membantu para pelaku UMKM ini juga dipengaruhi dari potensi PDRB terbesar lebih banyak dari sektor perdagangan barang jasa menengah.

Konsistensi Ning Ita tak hanya sampai di situ, dia bersama dengan pemkot juga berupaya membangun kebudayaan, menyatukan berbagai warisan budaya menjadi event-event, sehingga akhirnya dapat menggerakan ekonomi dari sektor wisata budaya.

Bahkan, Ning Ita bersama pemkot tengah mencanangkan pembangunan pariwisata dengan memanfaatkan teknologi artificial intelligence (AI) dengan menyesuaikan industri 4.0 maupun society 5.0, sehingga nantinya wisatawan dapat menikmati miniatur majapahit dan dapat belajar sejarah. Hal ini juga dapat dijadikan sebagai pendukung KSPN Majapahit.

Wisatawan dapat menikmati wisata kuliner, susur sungai, dan wisata agro jeruk. Pemanfaatan teknologi ini juga sebagai literasi budaya. Dengan begitu, wisatawan tidak hanya melihat situs-situs sejarah Majapahit di KSPN Majapahit Trowulan.

Selain fokus pada wisata Kerajaan Majapahit, Ning Ita juga berencana membangun Galeri Sukarno di tempat Presiden Soekarno mengenyam pendidikan, yakni SD Purwotengah yang dulunya adalah Sekolah Ongko Loro.

Meski demikian, pencapaian ini tidak membuat konsistensi Ning Ita terhenti. Dia juga berharap dengan raihan penghargaan di IVL 2022 ini dapat memotivasinya beserta pemkot dan masyarakat Kota Mojokerto untuk terus berkembang bersama.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content