4 Air Terjun Eksotis di Jabar Ini Cocok Dikunjungi Traveler Selama Long Weekend
Minggu, 15 Mei 2022 - 07:09 WIB
Curug Citambur merupakan salah satu permata tersembunyi yang berada di Cianjur Selatan. Curug ini memiliki keindahan yang seolah membawa siapapun pun yang datang ke sana terserap ke negeri dongeng lantaran keindahannya.
Konon, nama Citambur dihubungkan dengan legenda setempat, yakni Prabu Tanjung Sanghyang Anginan yang kerap mengunjungi tempat tersebut untuk bersuci dan bersemedi. Kedatangan sang prabu dIikuti oleh pengikutnya yang menabuh alat musik tambur atau dogdog yang bunyinya terdengar hingga ke pelosok desa.
Cerita lainnya, nama Citambur berasal dari suara deburan air dari atas tebing yang menghujam bebatuan di bawahnya, sehingga menimbulkan bunyi seperti suara tambur. Entah mana yang benar, yang jelas Pasir Angin menjadi nama sebuah desa yang berdampingan dengan Desa Karangjaya.
Destinasi wisata ini terletak di Cianjur Selatan, tepatnya di Desa Karangjaya, Kecamatan Pasirkuda. Air terjun ini memiliki tinggi 100 meter yang membuatnya menjadi curug tertinggi di Jabar dan ketujuh tertinggi di Indonesia.
Kontur air terjun yang bertingkat-tingkat berbaur serasi dengan rindangnya pepohonan. Air yang turun dari mata air wilayah Resort Pemangkuan Hanyawar Timur 2 itu sangat jernih. Namun, pengunjung tak disarankan berenang di sana mengingat derasnya air dan curamnya bebatuan.
Kearifan flora dan fauna di wana wisata alam ini masih terjaga. Pohon Rasamala yang merupakan salah satu pohon eksotis dari Tanah Pasundan, tumbuh subur di sini. Begitu pun dengan berbagai jenis hewan seperti kera, luwak, hingga kijang pun masih dapat ditemui di wilayah lahan yang dikelola Perhutani ini.
Untuk sampai di Curug Citambur, disarankan menggunakan kendaraan pribadi dengan kondisi prima, sebab akses jalanan di sana sempit dan berbatu. Walau kondisi jalanan yang tidak begitu bagus, namun pemandangan Curug Citambur yang indah dapat membayar itu semua.
Curug Cikaso
Geopark Ciletuh punya curug cantik dan megah bernama Cikaso. Air jernih yang mengalir dari tiga curug yang meluncur ke kolam hijau kebiru-biruan memberikan ketenangan. Air terjun atau Curug Cikaso ini memiliki tinggi sekitar 80 meter dengan lebar sekitar 100 meterm. Aliran air yang mengalir di antara celah-celah bebatuan sungai menambah pesona tempat ini.
Konon, nama Citambur dihubungkan dengan legenda setempat, yakni Prabu Tanjung Sanghyang Anginan yang kerap mengunjungi tempat tersebut untuk bersuci dan bersemedi. Kedatangan sang prabu dIikuti oleh pengikutnya yang menabuh alat musik tambur atau dogdog yang bunyinya terdengar hingga ke pelosok desa.
Cerita lainnya, nama Citambur berasal dari suara deburan air dari atas tebing yang menghujam bebatuan di bawahnya, sehingga menimbulkan bunyi seperti suara tambur. Entah mana yang benar, yang jelas Pasir Angin menjadi nama sebuah desa yang berdampingan dengan Desa Karangjaya.
Destinasi wisata ini terletak di Cianjur Selatan, tepatnya di Desa Karangjaya, Kecamatan Pasirkuda. Air terjun ini memiliki tinggi 100 meter yang membuatnya menjadi curug tertinggi di Jabar dan ketujuh tertinggi di Indonesia.
Kontur air terjun yang bertingkat-tingkat berbaur serasi dengan rindangnya pepohonan. Air yang turun dari mata air wilayah Resort Pemangkuan Hanyawar Timur 2 itu sangat jernih. Namun, pengunjung tak disarankan berenang di sana mengingat derasnya air dan curamnya bebatuan.
Kearifan flora dan fauna di wana wisata alam ini masih terjaga. Pohon Rasamala yang merupakan salah satu pohon eksotis dari Tanah Pasundan, tumbuh subur di sini. Begitu pun dengan berbagai jenis hewan seperti kera, luwak, hingga kijang pun masih dapat ditemui di wilayah lahan yang dikelola Perhutani ini.
Untuk sampai di Curug Citambur, disarankan menggunakan kendaraan pribadi dengan kondisi prima, sebab akses jalanan di sana sempit dan berbatu. Walau kondisi jalanan yang tidak begitu bagus, namun pemandangan Curug Citambur yang indah dapat membayar itu semua.
Curug Cikaso
Geopark Ciletuh punya curug cantik dan megah bernama Cikaso. Air jernih yang mengalir dari tiga curug yang meluncur ke kolam hijau kebiru-biruan memberikan ketenangan. Air terjun atau Curug Cikaso ini memiliki tinggi sekitar 80 meter dengan lebar sekitar 100 meterm. Aliran air yang mengalir di antara celah-celah bebatuan sungai menambah pesona tempat ini.
Lihat Juga :
tulis komentar anda