Sambut New Normal, Baguna PDIP Jatim Bagi Face Shield ke Pedagang Pasar
Minggu, 21 Juni 2020 - 16:38 WIB
SURABAYA - Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) DPD PDIP Jawa Timur (Jatim) terus melanjutkan aksi sosial untuk membantu pengendalian penyebaran COVID-19 , khususnya bagi para pelaku usaha kecil dan mikro. "Tim kami terus bergerak membagikan perangkat yang bisa melindungi para pelaku ekonomi kerakyatan agar mereka tetap produktif sekaligus aman dari COVID-19. Kami membagikan masker hingga face shield untuk warung rakyat, pedagang kaki lima, serta pedagang pasar," ujar Kepala Baguna PDIP Jatim SW Nugroho, Minggu (21/6/2020).
Organisasi sayap PDIP Jatim itu membagikan 300 face shield kepada para PKL di sejumlah ruas jalan Kota Surabaya, Jumat malam (19/6/2020). Dalam aksi sosial itu, Tim Baguna Jatim dipimpin dr Bayu Utoro. (Baca juga: Wakapolres Karanganyar Selamat dari Serangan OTK)
Sebelumnya, Baguna PDIP Jatim juga membagikan 50.000 masker kain non-medis ke para pedagang pasar di seluruh Surabaya pada Mei 2020 lalu. "Kalau pedagang pakai masker dilengkapi face shield, pembeli akan merasa lebih aman," ujar Nugroho yang juga Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur ini. (Baca juga: PDIP Jatim: Hanya Tsunami yang Bisa Merubah Rekomendasi DPP PDIP)
Sementara itu, koordinator lapangan Tim Baguna dr Bayu Utoro mengatakan, kegiatan pembagian face shield ini sesuai permintaan dari beberapa pedagang. Saat ini, Tim Baguna melakukan pembagian masker untuk pedagang pasar se-Surabaya.
"Sedikitnya kami siapkan 300 face shield dalam aksi kali ini. Tim kami bergerak mulai malam kemarin, ini merespons permintaan beberapa PKL saat kami bagi-bagi masker. Kami sementara fokus di Surabaya, karena masih tertinggi penyebarannya" jelas Bayu.
Sekretaris Baguna PDIP Jatim ini menambahkan, face shield berfungsi melindungi bagian wajah mulai dari mata, hidung, hingga mulut. Sehingga memperkecil risiko penularan COVID-19. Meski demikian, di samping face shield, tetap penting untuk tetap memakai masker, menjaga jarak, serta rajin mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir.
"Kegiatan pembagian 50.000 masker kain non medis ke pasar-pasar se-Surabaya kami lakukan sejak 8 Mei lalu dan berkoordinasi dengan pihak PD Pasar Surya (pengelola pasar tradisional di Surabaya)," terangnya.
Organisasi sayap PDIP Jatim itu membagikan 300 face shield kepada para PKL di sejumlah ruas jalan Kota Surabaya, Jumat malam (19/6/2020). Dalam aksi sosial itu, Tim Baguna Jatim dipimpin dr Bayu Utoro. (Baca juga: Wakapolres Karanganyar Selamat dari Serangan OTK)
Sebelumnya, Baguna PDIP Jatim juga membagikan 50.000 masker kain non-medis ke para pedagang pasar di seluruh Surabaya pada Mei 2020 lalu. "Kalau pedagang pakai masker dilengkapi face shield, pembeli akan merasa lebih aman," ujar Nugroho yang juga Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur ini. (Baca juga: PDIP Jatim: Hanya Tsunami yang Bisa Merubah Rekomendasi DPP PDIP)
Sementara itu, koordinator lapangan Tim Baguna dr Bayu Utoro mengatakan, kegiatan pembagian face shield ini sesuai permintaan dari beberapa pedagang. Saat ini, Tim Baguna melakukan pembagian masker untuk pedagang pasar se-Surabaya.
"Sedikitnya kami siapkan 300 face shield dalam aksi kali ini. Tim kami bergerak mulai malam kemarin, ini merespons permintaan beberapa PKL saat kami bagi-bagi masker. Kami sementara fokus di Surabaya, karena masih tertinggi penyebarannya" jelas Bayu.
Sekretaris Baguna PDIP Jatim ini menambahkan, face shield berfungsi melindungi bagian wajah mulai dari mata, hidung, hingga mulut. Sehingga memperkecil risiko penularan COVID-19. Meski demikian, di samping face shield, tetap penting untuk tetap memakai masker, menjaga jarak, serta rajin mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir.
"Kegiatan pembagian 50.000 masker kain non medis ke pasar-pasar se-Surabaya kami lakukan sejak 8 Mei lalu dan berkoordinasi dengan pihak PD Pasar Surya (pengelola pasar tradisional di Surabaya)," terangnya.
(shf)
tulis komentar anda