17 Tahun Tak Budidaya Padi, Warga Salubomban Nikmati Panen Perdana
Minggu, 03 April 2022 - 12:22 WIB
Ilham membeberkan, 17 tahun lamanya lahan yang luasnya kurang lebih 30 hektar menjadi lahan terbengkalai dengan alasan tidak ada pengairan, padi kurang produksi, tidak ada alsintan, ada serangan hama, serta tidak ada benih unggul.
Meski begitu, dengan penuh semangat, ia masih mampu memotivasi petani setempat untuk memanfaatkan semua potensi yang masih ada. “Hari ini, dengan modal swadaya petani dan penyuluh, kita bisa buktikan hasil panen ubinan kita mencapai 5 kg atau 8 ton/ha,” ungkapnya.
“Alhamdulillah, sesuai harapan,” sambungnya. Ilham mengatakan, ini bukan seberapa banyak ilmu tentang cara bercocok tanam padi yang benar, tetapi ini sedikit dari cara mengubah pengetahuan, sikap dan keterampilan masyarakat tani.
“Semoga berkah, sehat selalu, musim tanam berikutnya bisa bertambah luas tanam padi,” tandasnya. Acara Panen Perdana ini juga dihadiri Koordinator BPP Kecamatan Masamba, dan beberapa pengurus kelompok tani setempat.
Meski begitu, dengan penuh semangat, ia masih mampu memotivasi petani setempat untuk memanfaatkan semua potensi yang masih ada. “Hari ini, dengan modal swadaya petani dan penyuluh, kita bisa buktikan hasil panen ubinan kita mencapai 5 kg atau 8 ton/ha,” ungkapnya.
“Alhamdulillah, sesuai harapan,” sambungnya. Ilham mengatakan, ini bukan seberapa banyak ilmu tentang cara bercocok tanam padi yang benar, tetapi ini sedikit dari cara mengubah pengetahuan, sikap dan keterampilan masyarakat tani.
“Semoga berkah, sehat selalu, musim tanam berikutnya bisa bertambah luas tanam padi,” tandasnya. Acara Panen Perdana ini juga dihadiri Koordinator BPP Kecamatan Masamba, dan beberapa pengurus kelompok tani setempat.
(agn)
tulis komentar anda