Waspada! Cuaca Ekstrem Diprediksi Landa Jateng 3 Hari ke Depan
Jum'at, 01 April 2022 - 22:12 WIB
SEMARANG - Cuaca ekstrem diprediksi masih akan melanda wilayah Jateng, dalam tiga hari ke depan. Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Sutikno menyatakan, berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer, diidentifikasi adanya sirkulasi siklonik di Samudera Hindia.
Sirkulasi diklonik di selatan Jawa tersebut, menyebabkan adanya belokan angin dan pola konvergensi di wilayah Jateng. "Anomali suhu muka laut di Samudera Hindia selatan Jawa, dan Laut Jawa dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah," katanya, Jumat (1/4/2022).
Kelembaban udara yang relatif cukup tinggi turut berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia. Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir, dan angin kencang pada periode 2-4 April 2022.
Potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dapat terjadi di wilayah Jawa Tengah. Pada 2 April 2022 bisa terjadi di Banjarnegara, Banyumas, Blora, Boyolali, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kendal, Klaten, Kudus, Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Pati, Purworejo, Rembang, Salatiga, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Sragen, Sukoharjo, Surakarta, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.
Kemudian pada 3 April 2022 bisa terjadi di Banjarnegara, Banyumas, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Kabupaten dan Kota Magelang, Pati, Kabupaten Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Rembang, Salatiga, Kabupaten dan Kota Semarang, Sragen, Surakarta, Sukoharjo, Tegal, Temanggung, Wonogiri, dan Wonosobo.
Lalu 4 April 2022, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat bisa terjadi Banjarnegara, Banyumas, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Kabupaten dan Kota Magelang, Kabupaten Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Salatiga, Kabupaten dan Kota Semarang, Sragen, Surakarta, Sukoharjo, Kabupaten Tegal, Temanggung, Wonogiri, dan Wonosobo.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode tiga hari ke depan yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung, terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi.
Sirkulasi diklonik di selatan Jawa tersebut, menyebabkan adanya belokan angin dan pola konvergensi di wilayah Jateng. "Anomali suhu muka laut di Samudera Hindia selatan Jawa, dan Laut Jawa dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah," katanya, Jumat (1/4/2022).
Kelembaban udara yang relatif cukup tinggi turut berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia. Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir, dan angin kencang pada periode 2-4 April 2022.
Baca Juga
Potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dapat terjadi di wilayah Jawa Tengah. Pada 2 April 2022 bisa terjadi di Banjarnegara, Banyumas, Blora, Boyolali, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kendal, Klaten, Kudus, Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Pati, Purworejo, Rembang, Salatiga, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Sragen, Sukoharjo, Surakarta, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.
Kemudian pada 3 April 2022 bisa terjadi di Banjarnegara, Banyumas, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Kabupaten dan Kota Magelang, Pati, Kabupaten Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Rembang, Salatiga, Kabupaten dan Kota Semarang, Sragen, Surakarta, Sukoharjo, Tegal, Temanggung, Wonogiri, dan Wonosobo.
Baca Juga
Lalu 4 April 2022, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat bisa terjadi Banjarnegara, Banyumas, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Kabupaten dan Kota Magelang, Kabupaten Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Salatiga, Kabupaten dan Kota Semarang, Sragen, Surakarta, Sukoharjo, Kabupaten Tegal, Temanggung, Wonogiri, dan Wonosobo.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode tiga hari ke depan yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung, terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi.
(eyt)
tulis komentar anda