Kisah Haru Dedi Mulyadi: Anak Miskin yang Bersekolah Tanpa Sepatu Itu Kini Rektor Bergelar Profesor

Rabu, 30 Maret 2022 - 17:53 WIB
Usai lulus sekolah SD, orang tuanya lalu berjuang agar dirinnya bisa sekolah SMP. Begitu juga masuk SMEA hingga kuliah, orang tua harus menjual barang -barang agar tetap melanjutkan hingga sarjana.



"Waktu kuliah di Universitas Singaperbangsa (Unsika) saya banyak nunggak bayaran semesteran hingga harus 7 tahun menyelesaikan kuliah karena tertunda. "Saya tidak punya uang untuk ikut sidang sarjana hingga harus ditunda. Tiba-tiba ada seorang dermawan yang kenal orang tua saya membantu dengan menjual motornya agar saya bisa sidang. Itu bukan utang tapi dikasih," ujarnya.

Setelah menjadi sarjana, kariernya mulai berjalan di dunia pendidikan hingga menjadi rektor di UBP. Dia kemudian bertekad meneruskan pendidikan hingga akhirnya menjadi profesor. "Menjadi seorang profesor bukan melulu soal uang. Akan tetapi semangat untuk berjuang yang tidak pernah kendur," katanya.
(nic)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More