WNA asal Kanada Ditemukan Tewas Tergeletak di Lantai Kamar
Jum'at, 11 Februari 2022 - 10:52 WIB
BITUNG - Warga Negara Asing (WNA) asal Kanada, ditemukan tewas dalam kamar. Jasadnya pertama kali ditemukan Adolfince, cleaning service di rumah WNA itu, di Kelurahan Batuputih Bawah, Kecamatan Ranowulu, Kota Bitung.
Kapolsek Ranowulu Iptu Andri Salmon mengatakan, korban bernama Phill Clark Brain (66), berkebangsaan Kanada dengan ijin tinggal diperpanjang tanggal 13 Januari 2022, di kantor Imigrasi Bitung.
"Menurut keterangan saksi, korban berada di Kelurahan Batuputih, sejak November 2021. Kesehariannya, korban menggunakan visa bisnis dan berencana akan membangun properti pendopo," katanya, Jumat (11/2/2022).
Ditambahkan dia, korban memang sudah sakit. Saat ditemukan, saksi hendak membawa titipan Trafell Safiri Tours Manado, berupa makanan pesanan korban.
"Saksi mengetuk-mengetuk pintu kamar dan membuka pintu. Saksi melihat posisi kepala tergeletak di lantai sudah meninggal dan menghubungi pemilik rumah, serta kelurahan dan Polsek Ranowulu," sambungnya.
Dari hasil pemeriksaan dan olah TKP INAFIS Polres Bitung, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan diduga korban meninggal karena sakit.
Lihat Juga: Demonstran Anti-NATO dan Pro-Palestina Mengamuk di Kanada, Bakar Mobil hingga Obrak-abrik Toko
Kapolsek Ranowulu Iptu Andri Salmon mengatakan, korban bernama Phill Clark Brain (66), berkebangsaan Kanada dengan ijin tinggal diperpanjang tanggal 13 Januari 2022, di kantor Imigrasi Bitung.
"Menurut keterangan saksi, korban berada di Kelurahan Batuputih, sejak November 2021. Kesehariannya, korban menggunakan visa bisnis dan berencana akan membangun properti pendopo," katanya, Jumat (11/2/2022).
Ditambahkan dia, korban memang sudah sakit. Saat ditemukan, saksi hendak membawa titipan Trafell Safiri Tours Manado, berupa makanan pesanan korban.
"Saksi mengetuk-mengetuk pintu kamar dan membuka pintu. Saksi melihat posisi kepala tergeletak di lantai sudah meninggal dan menghubungi pemilik rumah, serta kelurahan dan Polsek Ranowulu," sambungnya.
Dari hasil pemeriksaan dan olah TKP INAFIS Polres Bitung, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan diduga korban meninggal karena sakit.
Lihat Juga: Demonstran Anti-NATO dan Pro-Palestina Mengamuk di Kanada, Bakar Mobil hingga Obrak-abrik Toko
(hsk)
tulis komentar anda