Balihonya Bermunculan di Bali-Surabaya, Ridwan Kamil: Saya Sedang Kampanye
Rabu, 19 Januari 2022 - 05:17 WIB
Baliho Ridwan Kamil berisi kampanyenya kendaraan listrik yang berdiri di kawasan Kuta, Bali. Foto/Istimewa
BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengaku, tengah berkampanye menyusul bermunculannya baliho bergambar dirinya di Bali dan Surabaya.
Namun, kampanye yang dimaksud Kang Emil bukanlah kampanye politik. Sebagaimana diketahui, Kang Emil sendiri terus digadang-gadang sebagai salah satu calon presiden (capres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Kang Emil menyatakan, sebagai Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas Energi Terbarukan (ADPMET), dirinya tengah mengampanyekan revolusi hijau, salah satunya mengajak masyarakat beralih menggunakan kendaraan listrik.
"Saya ini Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas Energi Terbarukan. Salah satu kampanye, mari memulai revolusi hijau," ungkap Kang Emil dalam keterangannya, Selasa (18/1/2022).
Menurut Kang Emil, dengan kampanyenya itu, dia mendorong kesadaran masyarakat untuk segera mengurangi penggunaan energi fosil, agar lingkungan menjadi lebih bersih dan sehat.
"Kalau ada duit beli mobil, ada dua pilihan, belilah mobil listrik daripada mobil bensin. Jadi baliho itu menggerakan kesadaran supaya orang punya kesadaran dari sekarang kurangi fossil fuel, mulai ke ekonomi hijau," katanya.
Diketahui, baliho bergambar Ridwan Kamil berdiri tegak di sejumlah jalan protokol seperti di kawasan Sunset Road, Kuta, Bali.
Baliho tersebut bertuliskan "Gunakan Mobil Listrik Dari Sekarang Menuju Indonesia Juara". Baliho ini dengan mudah terlihat oleh warga yang hendak menuju Bandara Ngurah Rai dari arah pusat Kota Denpasar. Baca: Sebelum Membuang Bayinya, Pelaku Melahirkan Sambil Berdiri di Pematang Sawah.
Di bawahnya terdapat foto Ridwan Kamil dengan mobil listriknya dan foto utama terpampang saat dia mengenakan peci dan jas berwarna krem atau cokelat muda.
"Gak Susah Kalau Mau Pindah" menjadi ungkapan tulisan di paling bawah. Di pinggir fotonya tertulis nama Ridwan Kamil sebagai Ketua ADPMET serta Gubernur Jabar. Baca Juga: Oknum Anggota TNI Pemukul Warga saat Pasang Pilar di Sikka Akhirnya Minta Maaf.
Selain di Bali, baliho serupa dikabarkan terpasang di Surabaya. Isi dan desainnya pun sama dengan baliho yang berdiri di Bali.
Namun, kampanye yang dimaksud Kang Emil bukanlah kampanye politik. Sebagaimana diketahui, Kang Emil sendiri terus digadang-gadang sebagai salah satu calon presiden (capres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Kang Emil menyatakan, sebagai Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas Energi Terbarukan (ADPMET), dirinya tengah mengampanyekan revolusi hijau, salah satunya mengajak masyarakat beralih menggunakan kendaraan listrik.
"Saya ini Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas Energi Terbarukan. Salah satu kampanye, mari memulai revolusi hijau," ungkap Kang Emil dalam keterangannya, Selasa (18/1/2022).
Menurut Kang Emil, dengan kampanyenya itu, dia mendorong kesadaran masyarakat untuk segera mengurangi penggunaan energi fosil, agar lingkungan menjadi lebih bersih dan sehat.
"Kalau ada duit beli mobil, ada dua pilihan, belilah mobil listrik daripada mobil bensin. Jadi baliho itu menggerakan kesadaran supaya orang punya kesadaran dari sekarang kurangi fossil fuel, mulai ke ekonomi hijau," katanya.
Diketahui, baliho bergambar Ridwan Kamil berdiri tegak di sejumlah jalan protokol seperti di kawasan Sunset Road, Kuta, Bali.
Baliho tersebut bertuliskan "Gunakan Mobil Listrik Dari Sekarang Menuju Indonesia Juara". Baliho ini dengan mudah terlihat oleh warga yang hendak menuju Bandara Ngurah Rai dari arah pusat Kota Denpasar. Baca: Sebelum Membuang Bayinya, Pelaku Melahirkan Sambil Berdiri di Pematang Sawah.
Di bawahnya terdapat foto Ridwan Kamil dengan mobil listriknya dan foto utama terpampang saat dia mengenakan peci dan jas berwarna krem atau cokelat muda.
"Gak Susah Kalau Mau Pindah" menjadi ungkapan tulisan di paling bawah. Di pinggir fotonya tertulis nama Ridwan Kamil sebagai Ketua ADPMET serta Gubernur Jabar. Baca Juga: Oknum Anggota TNI Pemukul Warga saat Pasang Pilar di Sikka Akhirnya Minta Maaf.
Selain di Bali, baliho serupa dikabarkan terpasang di Surabaya. Isi dan desainnya pun sama dengan baliho yang berdiri di Bali.
(nag)
tulis komentar anda