Ratusan Rumah Warga di Rohul Riau Terendam Banjir
Sabtu, 25 Desember 2021 - 12:54 WIB
PEKANBARU - Banjir merendam permukiman warga di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau. Salah satu daerah yang terdampak banjir adalah di Desa Rambah Tengah Hulu Pawan, Kecamatan Rambah.
Banjir disebabkan tingginya curah hujan tadi malam. Akibatnya, terjadi sungai menjadi meluap dan merendam ratusan rumah warga di Desa Rambah Tengah Hulu Pawan. Saat ini, TNI, Polri dan BPBD sudah terjun ke lokasi.
"Hujan deras yang terjadi sejak tadi malam menyebabkan Sungai Batang Lubuh meluap, sehingga menyebabkan banjir di permukiman warga di Desa Rambah Tengah Hulu," kata Babinsa Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Serda Dedy Nofery Samosir, kepada MNC Portal Indonesia, Sabtu (25/12/2021).
Ia mengatakan, dari pendataan sementara, sedikitnya ada 287 Kepala Keluarga di Desa Rambah Tengah yang terkena banjir. "Ketinggian air di permukiman warga mencapai satu hingga dua meter," imbuh Serda Dedy.
Sementara itu, Camat Rambah Arie Gunadi mengatakan, air mulai naik ke permukiman warga sejak Jumat (24/12/2021) malam sekitar pukul 23.00 WIB.
"Diperkirakan air naik sejak tadi malam hingga pagi ini. Kita himbau warga tetap waspada. Sejak tadi malam kami bersama petugas TNI, Polri dan BPBD telah melakukan penyisiran ke lokasi banjir," tukasnya.
Banjir disebabkan tingginya curah hujan tadi malam. Akibatnya, terjadi sungai menjadi meluap dan merendam ratusan rumah warga di Desa Rambah Tengah Hulu Pawan. Saat ini, TNI, Polri dan BPBD sudah terjun ke lokasi.
"Hujan deras yang terjadi sejak tadi malam menyebabkan Sungai Batang Lubuh meluap, sehingga menyebabkan banjir di permukiman warga di Desa Rambah Tengah Hulu," kata Babinsa Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Serda Dedy Nofery Samosir, kepada MNC Portal Indonesia, Sabtu (25/12/2021).
Ia mengatakan, dari pendataan sementara, sedikitnya ada 287 Kepala Keluarga di Desa Rambah Tengah yang terkena banjir. "Ketinggian air di permukiman warga mencapai satu hingga dua meter," imbuh Serda Dedy.
Sementara itu, Camat Rambah Arie Gunadi mengatakan, air mulai naik ke permukiman warga sejak Jumat (24/12/2021) malam sekitar pukul 23.00 WIB.
"Diperkirakan air naik sejak tadi malam hingga pagi ini. Kita himbau warga tetap waspada. Sejak tadi malam kami bersama petugas TNI, Polri dan BPBD telah melakukan penyisiran ke lokasi banjir," tukasnya.
(hsk)
tulis komentar anda