Harganya Rp184,1 T, tapi Kapal Induk AS Ini Sistem Peluncurnya Ngadat

Selasa, 09 Juni 2020 - 13:42 WIB
Masalah sebelumnya menarik perhatian Presiden Donald Trump. Dia membandingkan sistem ketapel dengan versi yang lebih tua—yang digerakkan uap pada kapal-kapal induk sebelumnya. Trump pada 2018 mengatakan; "Sistem uap sangat andal, dan elektromagnetik—maksud saya, sayangnya, Anda harus menjadi Albert Einstein untuk benar-benar bekerja dengan baik."

Menurut dokumen internal Angkatan Laut AS, kerusakan terbaru ini tidak menimbulkan risiko keselamatan penerbangan. "Itu terjadi selama reset manual dari sistem penanganan daya, yang sesuai dengan prosedur saat ini," bunyi dokumen tersebut. (Baca juga: SK Pengangkatan KI Gubernur Sumsel Herman Deru Digugat ke PTUN)

"Angkatan Laut sedang meninjau prosedur-prosedur tersebut dan segala dampak pada sistem dan sampai pemberitahuan lebih lanjut, awak kapal tidak akan menggunakan pengaturan ulang manual," imbuh dokumen Angkatan Laut.

Dalam laporan tahunan pada bulan Januari, penguji Pentagon terus melaporkan kekurangan dan keterbatasan radar kapal, sistem pengawasan peperangan elektronik, dan jaringan data komunikasi antar-kapal.
(boy)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content