Usut Biang Kerok Banjir Bandang Garut, Polda Jabar Bakal Lakukan Penyelidikan

Senin, 29 November 2021 - 12:15 WIB
"Masyarakat yang ada di bantaran sungai tersebut, yang rawan apabila hujan lagi, itu sudah diungsikan. Disiapkan beberapa tempat, termasuk ada di ponpes, di masjid, di gudang-gurang yang disiapkan ada tempat tidur dan sudah dilaksanakan," tutur Erdi.

Tidak hanya itu, kata Erdi, mulai hari ini, pihaknya juga menggelar trauma healing untuk masyarakat dan anak-anak di lokasi terdampak bencana.

"Hari ini kita lakukan trauma healing, ini kita lakukan untuk masyarakat dan anak-anak yang masih trauma supaya yang bersangkutan tidak mengingat (bencana) yang kemarin terjadi," katanya.



"Intinya semuanya sudah dapat diatasi, masyarakat diungsikan, dapur umum sudah ada. Itu setiap hari pagi siang malam itu disiapkan sesuai kebutuhan kita, itu sudah bisa didistribusikan," sambung Erdi.

Erdi menambahkan, saat ini, pihaknya masih fokus dalam upaya menyelamatkan masyarakat. Namun, kata Erdi, ke depan, pihaknya akan melakukan penyelidikan terkait penyebab bencana tersebut.

"Mungkin ke depannya kita lakukan penyelidikan, tapi kita masih fokus untuk menyelamatkan masyarakat," kata Erdi.

Diketahui, Kapolda Jabar, Irjen Pol Suntana bersama Forkopimda setempat meninjau langsung wilayah terdampak bencana banjir bandang di Desa Cinta, Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Garut, Minggu (28/11/2021) sore.

Pada kegiatan tersebut, Kapolda Jabar beserta rombongan melaksanakan peninjauan ke posko bencana Polres Garut di Desa Cinta, Kecamatan Karang Tengah dan meninjau kesiapan dapur umum.

Selanjutnya, Kapolda Jabar beserta rombongan juga meninjau lokasi terdampak bencana di Kampung Cileles dan Kampung Bojongsari di Desa Cinta serta Kampung Jungre di Desa Caringin, Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Garut.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More