Setelah Sekian Lama Mati Suri, 40 PKL Kembali Jualan di Teras Cihampelas
Minggu, 21 November 2021 - 13:04 WIB
BANDUNG - Sebanyak 40 pedagang kaki lima (PKL) kembali berjualan di Teras Cihampelas, Jalan Cihampelas, Kota Bandung. Dimulainya aktivitas ini menandai dibukanya kawasan sky walk tersebut setelah hampir 1,5 tahun mati suri akibat pandemi.
Informasi yang dihimpun MPI, sebelum pandemi Teras Cihampelas memiliki sekitar 192 pedagang yang jualan setiap hari. Mereka adalah PKL yang sebelumnya jualan di bahu Jalan Cihampelas. Selain PKL, juga ada berbagai penyedia jasa seni seperti lukis, karakter super hero, dan lainnya.
Baca juga: Kasus Positif COVID-19 di KBB Hanya 5 Orang, Semua RS Rujukan Kosong
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, dia tidak menampik apabila upaya untuk mengembalikan aktivitas pedagang harus ekstra keras. Dari 192 pedagang yang ada di Teras Cihampelas, saat ini hanya sekitar 40-an pedagang yang sudah mulai berjualan.
"Hampir dua tahun pandemi semua fasilitas publik ditutup, termasuk Teras Cihampelas. Tentunya berdampak pada pedagang. Sekarang karena sudah di level 2, kita sudah membuka beberapa fasilitas publik, termasuk Teras Cihampelas," katanya.
Menurut dia, tidak mudah mengembalikan agar pedagang mau kembali jualan di Teras Cihampelas. "Cuma karena saat aktivasi itu pedagang itu sudah lama berhenti, jadi tidak gampang untuk mengajak memulai lagi," jelas dia.
Baca juga: Imbas PPKM Level 3, Marak Pembatalan Pesanan Kamar Hotel di Jabar
Lebih lanjut dia menjelaskan, untuk menggenjot minat masyarakat, Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bandung bekerja sama dengan Rotor, sebuah komunitas kreator anak muda menggelar kegiatan aktivasi Teras Cihampelas. Lewat acara bertajuk Ruang Riung Teras Cihampelas, diisi dengan diskusi, pameran karya, pentas seni dan berbagai macam kegiatan lainnya.
"Mudah-mudahan dengan kita aktivasi ada kegiatan seni, budaya dan nanti jadi co working space, Teras Cihampelas bisa ramai lagi dan jadi ikon lagi," ucap Yana.
Informasi yang dihimpun MPI, sebelum pandemi Teras Cihampelas memiliki sekitar 192 pedagang yang jualan setiap hari. Mereka adalah PKL yang sebelumnya jualan di bahu Jalan Cihampelas. Selain PKL, juga ada berbagai penyedia jasa seni seperti lukis, karakter super hero, dan lainnya.
Baca juga: Kasus Positif COVID-19 di KBB Hanya 5 Orang, Semua RS Rujukan Kosong
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, dia tidak menampik apabila upaya untuk mengembalikan aktivitas pedagang harus ekstra keras. Dari 192 pedagang yang ada di Teras Cihampelas, saat ini hanya sekitar 40-an pedagang yang sudah mulai berjualan.
"Hampir dua tahun pandemi semua fasilitas publik ditutup, termasuk Teras Cihampelas. Tentunya berdampak pada pedagang. Sekarang karena sudah di level 2, kita sudah membuka beberapa fasilitas publik, termasuk Teras Cihampelas," katanya.
Menurut dia, tidak mudah mengembalikan agar pedagang mau kembali jualan di Teras Cihampelas. "Cuma karena saat aktivasi itu pedagang itu sudah lama berhenti, jadi tidak gampang untuk mengajak memulai lagi," jelas dia.
Baca juga: Imbas PPKM Level 3, Marak Pembatalan Pesanan Kamar Hotel di Jabar
Lebih lanjut dia menjelaskan, untuk menggenjot minat masyarakat, Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bandung bekerja sama dengan Rotor, sebuah komunitas kreator anak muda menggelar kegiatan aktivasi Teras Cihampelas. Lewat acara bertajuk Ruang Riung Teras Cihampelas, diisi dengan diskusi, pameran karya, pentas seni dan berbagai macam kegiatan lainnya.
"Mudah-mudahan dengan kita aktivasi ada kegiatan seni, budaya dan nanti jadi co working space, Teras Cihampelas bisa ramai lagi dan jadi ikon lagi," ucap Yana.
tulis komentar anda