Lempeng Indo-Australia dan Eurasia Paling Aktif, Sebulan Picu 33 Kali Gempa di Laut Selatan

Rabu, 03 November 2021 - 10:55 WIB
Kedua, gempabumi pada 2 Oktober 2021 pukul 13.34 WIB, yang berpusat 8,13 Lintang Selatan dan 107,35 Bujur Timur pada kedalaman 10 Km. Gempa berkekuatan 4,5 tersebut dirasakan di Cisompet, Pamengpeuk, Cijulang, Singajaya, Karangnunggal sebesar III MMI, di Pangalengan, Cisurupan, Bayongbong sebesar II - III MMI dan di Cilawu, Cikajang, Samarang, Kertasari, Manonjaya sebesar II MMI.

Ketiga, gempabumi pada 12 Oktober 2021 pukul 05.23 WIB, yang berpusat 7,85 Lintang Selatan dan 107,28 Bujur Timur pada kedalaman 29 Km. Gempa berkekuatan 3,9 tersebut dirasakan di Kabupaten Garut sebesar II - III MMI.

Terakhir, gempabumi berkekuatan sebesar 4,2 yang berpusat pada 7,55 Lintang Selatan dan 106,69 Bujur Timur pada kedalaman 30 Km, yang terjadi pada 30 Oktober 2021 pukul 05.56 WIB. Gempa tersebut dirasakan di Ujung Genteng, Cipamingkis, Jampang, Cikaso, Cidolog sebesar III MMI.

"Dengan memerhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, keempat kejadian gempabumi yang dirasakan merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas pensesaran di laut pada bagian dalam dari Lempeng Eurasia," katanya.

BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Serta menghindari bangunan-bangunan retak atau rusak yang diakibatkan oleh gempa.
(shf)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content