Keren! Mahasiswa UNY Rancang Transportasi Ramah Lingkungan

Kamis, 16 September 2021 - 16:03 WIB
Reyhan Aditya Adam menjelaskan, Sky Trem dirancang berornamen batik kawung dan Tugu Jogja sebagai hiasan dan akan menerapkan warna hijau kuning sebagai warna khas dari Keraton Yogyakarta. “Trem yang didesain dengan dua gerbong ini menerapkan transportasi tanpa awak dengan ketepatan waktu hingga 99 persen,” paparnya.

Sky Trem dilengkapi dua sensor dengan fungsi yang berbeda-beda. Sensor pertama membuat trem berhenti secara otomatis ketika sampai di stasiun dengan memberikan sinyal dari jarak 100 meter sebelum stasiun.

Sedangkan, sensor kedua diterapkan di pintu gerbong trem untuk mobilitas buka tutup pintu gerbong. Jarak antara stasiun satu dengan stasiun berikutnya sekitar satu kilometer. Kecepatan dari transportasi ini berkisar 40-60 kilometer per jam.

Prawesti Eka Listyaningrum menambahkan Sky Trem dilengkapi dengan aplikasi khusus yang berguna untuk memudahkan masyarakat melihat jadwal pemberangkatan dan kedatangan kereta serta pembelian dan pembayaran tiket.

Pembayaran tiket dapat dilakukan dengan cara transfer, e-money, berlangganan, dan tunai. Aplikasi ini menyediakan fitur khusus yang berguna sebagai tempat kritik dan saran dari masyarakat.

"Sky Trem ini diharapkan mampu mengatasi masalah kemacetan dan polusi udara serta mendukung terwujudnya smart city DIY dengan memenuhi indikator smart transportation dan menjawab agenda pembangunan kota dan pemukiman yang berkelanjutan,” tambanya.
(don)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More