Takut Banjir Bandang Susulan, Warga Pilih Mengungsi di Tempat Aman
Jum'at, 27 Agustus 2021 - 01:10 WIB
Penyebab banjir sendiri diakibatkan hujan yang mengguyur di sekitar wilayah hulu sungai sejak sore hingga malam hari.
Air bah disertai dengan kayu gelondogan dan lumpur terjadi saat warga tengah beristirahat di rumah-rumah mereka pada pukul 20.00 Wita.
Selain Desa Pasiang, Kecamatan Matakali banjir juga meluas hingga ke 2 kecamatan lainnya, yakni Kecamatan Tapango dan Anreapi.
Belum diketahui adanya korban jiwa dalam peristiwa ini kerugian pun masih dalam pendataan petugas gabungan terdiri dari BPBD, Tagana, TNI dan Polri yang masih berada di lokasi membantu warga.
Selain menghancurkan beberapa rumah warga banjir bandang kali ini juga menyebabkan sejumlah barang berharga dan beberapa kendaraan hanyut terseret banjir.
Kepala BPBD Kabupaten Polewali Mandar, Andi Afandi Rahman mengatakan, selain banjir bandang menerjang pemukiman warga, juga terjadi longsor dibeberapa titik hingga menutup akses jalan.
Air bah disertai dengan kayu gelondogan dan lumpur terjadi saat warga tengah beristirahat di rumah-rumah mereka pada pukul 20.00 Wita.
Selain Desa Pasiang, Kecamatan Matakali banjir juga meluas hingga ke 2 kecamatan lainnya, yakni Kecamatan Tapango dan Anreapi.
Belum diketahui adanya korban jiwa dalam peristiwa ini kerugian pun masih dalam pendataan petugas gabungan terdiri dari BPBD, Tagana, TNI dan Polri yang masih berada di lokasi membantu warga.
Selain menghancurkan beberapa rumah warga banjir bandang kali ini juga menyebabkan sejumlah barang berharga dan beberapa kendaraan hanyut terseret banjir.
Kepala BPBD Kabupaten Polewali Mandar, Andi Afandi Rahman mengatakan, selain banjir bandang menerjang pemukiman warga, juga terjadi longsor dibeberapa titik hingga menutup akses jalan.
(nic)
tulis komentar anda