Konser Amal NTT adalah Kita Himpun Dana untuk Bangun Kembali Hunian Korban Badai Seroja
Kamis, 12 Agustus 2021 - 23:08 WIB
Dalam konser ini, Ananda Sukarlan bersama teman-teman menampilkan permainan piano klasik, sasando, maupun pertunjukan vokal talenta muda Indonesia dengan genre musik klasik. Konser amal yang dilakukan secara virtual itu dapat disaksikan melalui loket.com (linktr.ee/habitatconcert) pada 7-15 Agustus pukul 17.00-19.00 WIB.
Uniknya lagi, pianis dan komponis kelahiran Jakarta itu juga mengungkapkan kesediaannya untuk menyumbangkan dua lagunya untuk dilelang. Dua lagu tersebut adalah “Sinar Itu Dekat” yang terinspirasi dari puisi Ir Soekarno dalam bukunya “Di Bawah Bendera Revolusi”, serta lagu bertajuk “Rapsodia Nusantara no.35” yang adalah semua nomor virtuoso untuk karya piano berdasarkan lagu-lagu rakyat dari pulau Rote, NTT.
Nantinya, dana yang terkumpul akan digunakan untuk membangun kembali rumah yang aman, nyaman, dan bermartabat bagi warga di NTT. Adapun para Pemenang lelang akan mendapatkan partitur lagu dengan pesan tertulis dan nama serta tanda tangan Ananda Sukarlan yang dikemas dalam bingkai ekslusif.
Adapun lelang ini berlangsung hingga tanggal 15 Agustus 2021. Informasi mengenai lelang lagu ini dapat dilihat melalui habitatindonesia.org/songforhope.
Konser amal virtual secara resmi dibuka dengan sambutan dari Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, dilanjutkan oleh Bupati Kabupaten Kupang Korinus Masneno yang turut mendukung terselenggaranya konser amal virtual ini.
Chairman Board of Trustees Habitat for Humanity Indonesia, Rene Indiarto Widjaja mengatakan, selama 24 tahun berkarya di Tanah Air, Habitat for Humanity Indonesia selalu mendorong partisipasi aktif anak bangsa untuk ikut berperan dalam pembangunan negeri melalui hunian yang layak.
"Gotong royong jadi keunikan Indonesia di mata dunia di mana rasa peduli berkobar di dalam hati saat melihat saudara sebangsa mengalami kesulitan atau diterpa musibah kehidupan. Mari mewujudkan rasa peduli tidak hanya dengan kata melainkan dengan karya nyata melalui konser yang akan kita nikmati beberapa waktu ke depan," tuturnya.
Menggandeng INFINA, sebuah platform digital tempat berkumpulnya talenta digital Indonesia, diharapkan konser ini dapat mengumpulkan dana yang cukup untuk membangun kembali NTT agar setiap keluarga penyintas badai dapat pulih lebih cepat dan menata kehidupan mereka lagi. Bagi masyarakat yang ingin ikut berdonasi bisa melalui kitabisa.com/campaign/bangunkembalintt.
Uniknya lagi, pianis dan komponis kelahiran Jakarta itu juga mengungkapkan kesediaannya untuk menyumbangkan dua lagunya untuk dilelang. Dua lagu tersebut adalah “Sinar Itu Dekat” yang terinspirasi dari puisi Ir Soekarno dalam bukunya “Di Bawah Bendera Revolusi”, serta lagu bertajuk “Rapsodia Nusantara no.35” yang adalah semua nomor virtuoso untuk karya piano berdasarkan lagu-lagu rakyat dari pulau Rote, NTT.
Nantinya, dana yang terkumpul akan digunakan untuk membangun kembali rumah yang aman, nyaman, dan bermartabat bagi warga di NTT. Adapun para Pemenang lelang akan mendapatkan partitur lagu dengan pesan tertulis dan nama serta tanda tangan Ananda Sukarlan yang dikemas dalam bingkai ekslusif.
Adapun lelang ini berlangsung hingga tanggal 15 Agustus 2021. Informasi mengenai lelang lagu ini dapat dilihat melalui habitatindonesia.org/songforhope.
Konser amal virtual secara resmi dibuka dengan sambutan dari Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, dilanjutkan oleh Bupati Kabupaten Kupang Korinus Masneno yang turut mendukung terselenggaranya konser amal virtual ini.
Chairman Board of Trustees Habitat for Humanity Indonesia, Rene Indiarto Widjaja mengatakan, selama 24 tahun berkarya di Tanah Air, Habitat for Humanity Indonesia selalu mendorong partisipasi aktif anak bangsa untuk ikut berperan dalam pembangunan negeri melalui hunian yang layak.
"Gotong royong jadi keunikan Indonesia di mata dunia di mana rasa peduli berkobar di dalam hati saat melihat saudara sebangsa mengalami kesulitan atau diterpa musibah kehidupan. Mari mewujudkan rasa peduli tidak hanya dengan kata melainkan dengan karya nyata melalui konser yang akan kita nikmati beberapa waktu ke depan," tuturnya.
Menggandeng INFINA, sebuah platform digital tempat berkumpulnya talenta digital Indonesia, diharapkan konser ini dapat mengumpulkan dana yang cukup untuk membangun kembali NTT agar setiap keluarga penyintas badai dapat pulih lebih cepat dan menata kehidupan mereka lagi. Bagi masyarakat yang ingin ikut berdonasi bisa melalui kitabisa.com/campaign/bangunkembalintt.
(shf)
tulis komentar anda