Relawan Vaksinasi-Tracing, Ridwan Kamil: Kami Butuh 22 Ribu Mahasiswa

Sabtu, 07 Agustus 2021 - 17:43 WIB
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menuturkan, target vaksinasi COVID-19 secara nasional saat ini 2,5 juta orang per hari. Pemerintah pun akan menjamin ketersediaan vaksin.

"Kita mau 2,5 juta vaksin perhari secara nasional dan sudah mulai dan saya lihat kecepatannya sudah bagus karena vaksinnya ada dan cukup," kata Luhut.

Menurut Luhut, pelibatan relawan mahasiswa tahap akhir fakultas kedokteran dalam membantu vaksinasi sudah melalui kesepakatan dengan berbagai pihak, seperti Kemendikbudristek, BNPB, TNI-Polri, pemerintah daerah, serta BEM universitas.

"Kita sudah sepakat dan rekrutmen relawan mahasiswa ini saya minta diakselerasi oleh Kemendikbudristek, BNPB, Pemda, TNI Polri dan BEM Universitas," ujar Luhut.

Sementara rekrutmen relawan mahasiswa untuk tracing dikhususkan bagi mahasiswa dari fakultas teknik. Target pelacakan kontak eratnya adalah 1-15. Artinya, setiap relawan harus melacak sedikitnya 15 orang kontak erat dari satu orang yang terkonfirmasi positif COVID-19.

"Kemudian mahasiswa fakultas teknik kita minta untuk membantu jadi tracer untuk mengejar target 1-15. Saya sudah bicara ke Pak Nadiem (Mendikbud), ini kan berjalan tidak mungkin sebulan katakanlah sampai Desember," ungkapnya.

Luhut juga mengatakan, sejauh ini, sistem 3T (testing, tracing, treatment) di Indonesia sudah dinilai baik, namun masih perlu terus ditingkatkan, khususnya tracing.

"Maka nanti adik-adik mahasiswa saya minta juga menyosialisasikan pentingnya prokes sekaligus mendidik dan melihat fenomena yang terjadi di bawah karena tidak sesederhana yang dibayangkan orang. Tidak ada yang tak bisa diselesaikan selama kita kompak," kata Luhut.
(shf)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More