Bermodal Segudang Prestasi, Rustian Siap Pimpin IKA Unand
Minggu, 18 Juli 2021 - 08:11 WIB
JAKARTA - Menyambut Kongres VI IKA Unand (Ikatan Alumni Universitas Andalas ) Padang, Dr (C) apt Rustian, S.Si, M.Kes, siap bertarung memperebutkan kursi Ketua Umum periode 2021-2025.
Mengusung tagline 'Jo Rustian IKA Unand Diateh', Rustian berangkat dengan membawa visi menjadikan organisasi kebanggan alumni dan almamater berdaya saing tinggi yang siap berkompetisi global untuk kejayaan bangsa.
"Ada tiga misi yang kami siapkan, yang pertama adalah membangun sinergi alumni dan universitas untuk mengembangkan almamater, kedua meningkatkan potensi alumni secara komprehensif, integral dan holistic, serta ketiga membangun bangsa dan negara melalui kolaborasi dengan stakeholder," ungkap Rustian dalam zoom meeting, Sabtu (17/7).
Pria yang saat ini berdinas sebagai Direktur Dukungan Sumber Daya Darurat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) serta Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat dan Tanggap Bencana PP Ikatan Apoteker Indonesia mengaku siap mencurahkan dan memberikan yang terbaik dengan melakukan sinergitas antar universitas dan lembaga pendidikan demi kemajuan IKA Unand.
"Saya akan melakukan sinergitas dengan semua pihak terutama universitas dan lembaga pendidikan demi kemajuan IKA Unand ke depannya," tandasnya.
Sementara itu, Ketua Pengarah Tim Pemenangan, apt Drs Welly Bend mengungkapkan, kandidat Calon Ketum IKA Unand, Dr (C) apt Rustian, M.Kes, mengusung strategi yang dirangkum dalam DIATEH yakni Diversity, Integrity, Amanah, Tangguh, Elegan, Harmonis.
Diversity adalah keberagaman untuk mencapai tujuan, Integrity berupa kejujuran dan keterbukaan, Amanah dimaksudkan adalah bertanggung jawab di setiap Langkah, Tangguh adalah memiliki daya tahan dalam berjuang untuk menjadi yang terbaik.
Adapun Elegan diartikan sebagai menjunjung tinggi nilai dalam kebersamaan dan Harmonis yakni menghargai perbedaan dan peduli. Adapun program kerja yang diusung Rustian adalah pengembangan organisasi, kolaborasi, hilirisasi riset, sosical welfare dan capacity building.
Rustian menyelesaikan S1-nya di Fakultas Farmasi Universitas Andalas, sementara gelar S2 diraih dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dengan jurusan Magister Manajemen Kebijakan Obat. Gelar S3 didapat dari Universitas Brawijaya Malang di bidang Ilmu Administrasi Publik.
Mengusung tagline 'Jo Rustian IKA Unand Diateh', Rustian berangkat dengan membawa visi menjadikan organisasi kebanggan alumni dan almamater berdaya saing tinggi yang siap berkompetisi global untuk kejayaan bangsa.
"Ada tiga misi yang kami siapkan, yang pertama adalah membangun sinergi alumni dan universitas untuk mengembangkan almamater, kedua meningkatkan potensi alumni secara komprehensif, integral dan holistic, serta ketiga membangun bangsa dan negara melalui kolaborasi dengan stakeholder," ungkap Rustian dalam zoom meeting, Sabtu (17/7).
Pria yang saat ini berdinas sebagai Direktur Dukungan Sumber Daya Darurat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) serta Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat dan Tanggap Bencana PP Ikatan Apoteker Indonesia mengaku siap mencurahkan dan memberikan yang terbaik dengan melakukan sinergitas antar universitas dan lembaga pendidikan demi kemajuan IKA Unand.
"Saya akan melakukan sinergitas dengan semua pihak terutama universitas dan lembaga pendidikan demi kemajuan IKA Unand ke depannya," tandasnya.
Sementara itu, Ketua Pengarah Tim Pemenangan, apt Drs Welly Bend mengungkapkan, kandidat Calon Ketum IKA Unand, Dr (C) apt Rustian, M.Kes, mengusung strategi yang dirangkum dalam DIATEH yakni Diversity, Integrity, Amanah, Tangguh, Elegan, Harmonis.
Diversity adalah keberagaman untuk mencapai tujuan, Integrity berupa kejujuran dan keterbukaan, Amanah dimaksudkan adalah bertanggung jawab di setiap Langkah, Tangguh adalah memiliki daya tahan dalam berjuang untuk menjadi yang terbaik.
Adapun Elegan diartikan sebagai menjunjung tinggi nilai dalam kebersamaan dan Harmonis yakni menghargai perbedaan dan peduli. Adapun program kerja yang diusung Rustian adalah pengembangan organisasi, kolaborasi, hilirisasi riset, sosical welfare dan capacity building.
Rustian menyelesaikan S1-nya di Fakultas Farmasi Universitas Andalas, sementara gelar S2 diraih dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dengan jurusan Magister Manajemen Kebijakan Obat. Gelar S3 didapat dari Universitas Brawijaya Malang di bidang Ilmu Administrasi Publik.
tulis komentar anda