Objek Wisata Bikin Takjub, Desa Pao Menjadi Peserta ADW 2021
Minggu, 20 Juni 2021 - 14:14 WIB
SUNGGUMINASA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Menparekraf ) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno mengaku takjub dengan potensi wisata yang ada di Kabupaten Gowa. Baik dari segi destinasi wisata, maupun sajian kuliner khas yang ada.
Hal ini dikatakannya di sela-sela kunjungan kerjanya di Air Terjun Bantimurung Gallang, Desa Pao, Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa , Sabtu (19/6/2021).
Sandi mengatakan, Desa Pao yang didatanginya ini masuk menjadi salah satu peserta dalam Anugerah Desa Wisata (ADW) Indonesia 2021 atau menjadi salah satu dari 20 desa wisata yang diikutkan.
"Ada 50 desa wisata yang diikutkan dalam penganugerahan ini di tingkat provinsi. Sementara khusus di Kabupaten Gowa ada 20 desa, kami melihat disini banyak sekali desa yang berpotensi menjadi objek wisata, tinggal kita benahi beberapa saja, seperti pada infrastrukturnya," katanya.
Menurutnya, Kabupaten Gowa ini memiliki banyak potensi wisata yang bisa dikembangkan yang tujuannya untuk meningkatkan perekonomian daerah, apalagi di tengah pandemi Covid-19 ini.
Misalnya, sebut Sandi, Bantimurung Gallang ini yang merupakan destinasi wisata kelas dunia. Sehingga dirinya berharap agar keberadaan destinasi wisata ini dipertahankan dan dijaga kelestarian oleh pemerintah setempat.
"Kabupaten Gowa punya peluang untuk terus meningkatan perekonomian melalui pariwisata. Hanya kami berharap seluruh destinasi wisata yang ada agar dijaga kebersihannya, termasuk kedisiplinannya dalam menerapkan protokol kesehatan yang ketat," terangnya.
Hal ini dikatakannya di sela-sela kunjungan kerjanya di Air Terjun Bantimurung Gallang, Desa Pao, Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa , Sabtu (19/6/2021).
Sandi mengatakan, Desa Pao yang didatanginya ini masuk menjadi salah satu peserta dalam Anugerah Desa Wisata (ADW) Indonesia 2021 atau menjadi salah satu dari 20 desa wisata yang diikutkan.
"Ada 50 desa wisata yang diikutkan dalam penganugerahan ini di tingkat provinsi. Sementara khusus di Kabupaten Gowa ada 20 desa, kami melihat disini banyak sekali desa yang berpotensi menjadi objek wisata, tinggal kita benahi beberapa saja, seperti pada infrastrukturnya," katanya.
Menurutnya, Kabupaten Gowa ini memiliki banyak potensi wisata yang bisa dikembangkan yang tujuannya untuk meningkatkan perekonomian daerah, apalagi di tengah pandemi Covid-19 ini.
Misalnya, sebut Sandi, Bantimurung Gallang ini yang merupakan destinasi wisata kelas dunia. Sehingga dirinya berharap agar keberadaan destinasi wisata ini dipertahankan dan dijaga kelestarian oleh pemerintah setempat.
"Kabupaten Gowa punya peluang untuk terus meningkatan perekonomian melalui pariwisata. Hanya kami berharap seluruh destinasi wisata yang ada agar dijaga kebersihannya, termasuk kedisiplinannya dalam menerapkan protokol kesehatan yang ketat," terangnya.
tulis komentar anda