Lesmin Walker, Komandan TPNPB OPM Pimpinan Lekagak Telenggen Ditembak Mati Pasukan TNI Polri

Kamis, 13 Mei 2021 - 20:58 WIB
Lesman Walker, Komandan Pasukan Pintu Angin TPNPB-OPM pimpinan Lekagak Telenggen ditembak mati pasukan TNI-Polri. Foto/Ist
PUNCAK - Lesmin Walker, Komandan Pasukan Pintu Angin Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) pimpinan Lekagak Telenggen tewas dalam kontak tembak dengan TNI-Polri.

Baca juga: 2 Anggota KKB Tewas Saat Pecah Kontak Tembak di Ilaga, Senjata Apinya Masih Dicari

Lesmin Waker berhasil ditembak mati setelah kelompok teroris OPM Lekagak Telenggen terlibat baku tembak dengan pasukan Pinang Sirih TNI dan pasukan Polri di wilayah Wuloni, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua . Diketahui Lesmin Waker adalah salah satu pelaku penembak almarhum Bharada Komang anggota Ops Nemangkawi.

Baca juga: Kontak Senjata dengan TNI, Ini Identitas KSB Papua yang Tewas

Kampung Wuloni diduga menjadi salah satu tempat persembunyian kelompok teroris OPM Lekagak Talenggeng.

Kronologisnya, diawali dengan kontak tembak pada Rabu, 12 Mei 2021 pukul 07.25 WIT antara OPM pimpinan Lerimayu Telenggen dengan pasukan Nanggala, YR 500 dan Pinang Sirih (Cakra).

Dalam kontak tembak tersebut 2 kelompok kriminal bersenjata (KKB) OPM tewas. Setelah kontak tembak, tim menyisir lokasi batang bukti di lokasi kontak tembak. Temuan tersebut hasil penyisiran Tim Pinang Sirih (TNI) bekerjasama dengan personel Polres Puncak di bawah pimpinan Iptu Budi Basrah beserta 11 anggota, dan didampingi oleh Kanit Ilaga Ipda Firman.

Barang bukti yang berhasil diamankan dari dalam honai milik Lesmin Waker oleh pasukan TNI-Polri antara lain, 1 helm militer, dokumen,berbagai senjata tajam, panah, HP.

Selain barang tersebut di atas, pasukan TNI-Polri telah melakukan penindakan di Kampung Tagalowa dengan gangguan penembakan dan berhasil dihalau. Barang bukti yang berhasil diamankan saat menguasai Camp Tagalowa antara lain 3 bendera bintang kejora, 1 buku cetak menuju Papua baru oleh Dr Benny Giay, 4 Kapak,3 linggis, 4 parang,1 palu, 46 anak panah dan 1 busur.

"Pengejaran akan terus dilakukan oleh personel TNI Polri setelah penguasaan Camp Wuloni," kata Kasatgas Humas Ops Nemangkawi, Kombespol Iqbal AlQudussy dalam keterangan tertulisnya, Kamis (13/5/2021).
(shf)
tulis komentar anda
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content