Hari Kedua Larangan Mudik, Begini Sepinya Lalu Lintas di Karawang

Jum'at, 07 Mei 2021 - 15:10 WIB
Pemudik yang melintasi Karawang pada hari kedua larangan mudik lebaran terpantau hanya segelintir yang melintasi pos penyekatan. SINDOnews/Nila
KARAWANG - Sikap tegas aparat dalam menjalankan larangan mudik di pos penyekatan mulai berdampak positif. Pemudik yang melintasi Karawang pada hari kedua larangan mudik lebaran terpantau hanya segelintir yang melintasi pos penyekatan. Hanya puluhan pemudik yang berani melintas, dengan berbagai modus, namun berhasil diputar balik.

Berdasarkan pemantauan, situasi lalulintas di jalur arteri dan tol Cikampek Karawang lebih lengang dibandingkan hari kemarin. Hanya puluhan pemudik baik roda dua atau roda empat yang melewati Karawang. Namun beberapa pemudik diputar arah karena tidak bisa menunjukan surat perjalanan. Sebagian lainnya bisa melanjutkan perjalanan karena mempunyai surat tugas.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Karawang, Arif Bijaksana mengatakan dibanding hari kemarin, lalulintas pemudik yang melintasi Karawang cukup lengang. Hal itu disebabkan karena pemudik sudah tidak berani nekat pulang ke kampung halaman. "Mungkin karena kita juga tegas ya melarang para pemudik tanpa kompromi, " kata Arif ditemui di Posko penyekatan, Tanjungpura, Jumat (7/5/21). Baca: Selama Larangan Mudik, Bandara Sam Ratulangi Hanya Melayani Satu Penerbangan.



Kemacetan sempat terjadi pada Jumat pagi, tapi bukan karena banyaknya pemudik, tapi akibat penutupan median jalan. Ketambahan lagi, banyak masyarakat Karawang yang putar arah dengan kendaraan roda dua atau roda empat. " Dari pemantauan kami kendaraan plat nomor luar Karawang sedikit, kebanyakan warga lokal yang putar arah, " katanya. Baca Juga: Bakal Masuk Bandung, Ratusan Kendaraan Diputar Balik di Pintu Tol.



Hal yang sama juga terjadi di tol Cikampek arah Cirebon terpantau lengang sejak Jumat pagi hingga siang. Meski begitu petugas jaga tetap siaga dan memutar arah puluhan kendaraan roda empat kembali ke Jakarta.
(nag)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content