5 Sekolah di Kabupaten Maros Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka

Rabu, 21 April 2021 - 12:53 WIB
Bupati Maros, AS Chaidir Syam menghadiri uji coba pembelajaran tatap muka di salah satu sekolah, Rabu (21/4). Foto: SINDOnews/Najmi Limonu
MAROS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros melakukan uji coba pembelajaran tatap muka di lima sekolah, Rabu (21/4).

Pada uji coba ini, semua guru dan siswa wajib menerapkan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19 secara ketat. Mereka juga diwajibkan membawa perlengkapan belajar dan mengajar sendiri.





Kepala Dinas Pendidikan Maros, H Takdir mengatakan, dari 25 sekolah yang diizikan untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka , hanya ada 5 sekolah yang lolos verifikasi. Kelima sekolah tersebut, yakni SD 107 Langkeang, SMP 40 Langkeang, SD 104 Malaka, TK-Paud Pertiwi dan TK-PAUD Kuncup Mekar.

"Perjalanan pembelajaran tatap muka ini cukup panjang. Melalui beberapa tahapan dan rapat dengan tim Covid. Ada beberapa item yang wajib dilaksanakan dan dipenuhi setiap sekolah untuk pembelajaran tatap muka . Makanya dari 25 sekolah yang mengusulkan pembelajaran tatap muka , hanya lima sekolah yang dibolehkan melakukan pembelajaran," jelasnya.



Dia menambahkan, setidaknya ada 25 item yang harus dipenuhi sekolah untuk bisa melakukan pembelajaran tatap muka . Beberapa di antaranya yakni, seluruh guru telah divaksin Covid-19 , tidak ada kasus di sekitar sekolah, setiap sekolah wajib menyediakan tempat cuci tangan dan juga lokasi sekolah terletak jauh di luar Kota Maros. Siswa juga diberi pemahaman terkait menjaga jarak, dan menerapkan protokol kesehatan .

"Siswa wajib mengenakan masker saat berada di sekolah. Demikian juga dengan tenaga pengajar. Karena ini masih masa uji coba, maka proses belajarnya dibatasi dua jam saja. Siswa yang dilibatkan juga dibatasi," jelasnya.

Sebagai bentuk pengawasan pemberlakuan pembelajaran tatap muka , maka tim gugus Covid-19 mulai dari tingkat kabupaten sampai tingkat desa dilibatkan.

Disdik: 90 Persen Sekolah di Makassar Siap Gelar Pembelajaran Tatap Muka

Sementara itu, Bupati Maros, AS Chaidir Syam berharap uji coba ini berhasil. Karenanya dia meminta seluruh yang terlibat dalam uji coba tatap muka ini betul-betul menaati aturan yang berlaku. Chaidir tidak berharap akan adanya klaster baru pascapembelajaran tatap muka ini.

"Ini adalah awal pembelajaran tatap muka di Maros. Ada beberapa kecamatan yang diberikan izin untuk tatap muka, dan hanya ada lima sekolah yang lolos verifikasi. Proses belajar ini kita harap terus berlanjut. Namun jika ada kasus yang ditemukan, baik di lingkungan sekolah maupun di kalangan masyarakat di sekitar sekolah, maka otomatis pembejaran akan dihentikan saat itu juga," ujarnya.
(luq)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content